Terungkap, Hobi Berkebun Bantu Bikin Jantung Sehat

Sebuah studi baru menemukan bahwa hobi berkebun mungkin saja menjadi rahasia bagi jantung sehat.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 14 Agu 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi Berkebun Credit: pexels.com/cottonbro

Liputan6.com, Jakarta - Anda sudah lama memiliki hobi berkebun atau baru saja akan memulainya? Ketahuilah, hobi ini sangat bermanfaat bagi kesehatan. Sebuah studi baru menemukan bahwa berkebun mungkin saja menjadi rahasia bagi jantung sehat.

Studi yang diterbitkan dalam Journal of Academy of Nutrition and Dietetics, melihat data yang dikumpulkan dari lebih dari 146.000 orang dewasa Amerika di atas usia 65 tahun. Para peserta dibagi menjadi tiga kelompok - tukang kebun (orang dewasa yang lebih tua yang berkebun), berolahraga (orang yang berkebun). yang terlibat dalam aktivitas fisik lain selain berkebun) dan non-olahragawan (individu yang tidak banyak bergerak).

Mereka hobi berkebun dilaporkan menghabiskan lebih banyak waktu untuk tetap aktif secara fisik dibandingkan dengan yang berolahraga, dan mereka dapat memenuhi rekomendasi aktivitas aerobik 150 menit per minggu hanya dengan berkebun saja.

Dibandingkan dengan individu yang tidak banyak bergerak, mereka yang berkebun melaporkan kemungkinan penyakit kardiovaskular, stroke, serangan jantung, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan bahkan diabetes yang jauh lebih rendah. Mereka juga lebih mungkin memenuhi asupan buah dan sayuran setiap hari, dilansir laman Good Housekeeping

Tapi ini bukan pertama kalinya berkebun dikaitkan dengan hasil kesehatan yang lebih baik. Literatur sebelumnya menunjukkan bahwa berkebun dapat mengurangi depresi dan kecemasan sekaligus meningkatkan kepuasan hidup secara keseluruhan. Penelitian juga mendukung bahwa berkebun juga dapat meningkatkan kualitas tidur yang sehat.


Alasan Berkebun Baik untuk Kesehatan

Ilustrasi Berkebun Credit: pexels.com/Karolina

Pakar kesehatan dan kebugaran mengatakan bahwa kombinasi aktivitas fisik dan paparan sinar matahari dan alam kemungkinan merupakan salah satu alasan utama mengapa berkebun bermanfaat bagi tubuh.

Mendapatkan dosis vitamin D harian Anda melalui berkebun, dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh dalam kondisi prima dan meningkatkan suasana hati secara keseluruhan.

Vitamin D yang cukup diperlukan untuk menjaga kesehatan jantung, karena berperan penting dalam mengatur tekanan darah. Berkebun ringan dan pekerjaan pekarangan dianggap sebagai bentuk aktivitas fisik sedang, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, menjadikannya cara yang interaktif dan menyenangkan untuk memenuhi kebutuhan aktivitas harian Anda sambil memperkuat otot DIY Anda.


Bagaimana dengan Berkebun di Dalam Ruangan?

Pengunjung memetik buah apel di salah satu perkebunan kawasan Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu (25/9/2019). Apel Malang dihargai Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per kilogramnya. (Liputan6.com/JohanTallo)

Meskipun ada manfaat yang lebih baik dari berkebun di luar ruangan, jika Anda tidak memiliki akses ke luar untuk menanam tanaman, taman dalam ruangan masih bisa memberi manfaat.

Literatur menunjukkan bahwa berkebun dalam ruangan cukup efektif meningkatkan kualitas tidur dan kognisi pada pasien demensia. Satu tinjauan sistematis bahkan menemukan hubungan yang bermanfaat antara tanaman dalam ruangan dan tekanan darah diastolik dan prestasi akademik.

Para ahli berpendapat bahwa penampilan tanaman dalam ruangan sangat berharga dan perhatikan bahwa daunnya dapat membantu membersihkan udara dengan membuang racun, debu, dan mikroorganisme.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya