Liputan6.com, Jakarta - Tanggal 14 Agustus diperingati sebagai Hari Pramuka Nasional setiap tahunnya. Anak-anak sekolah menyambut Hari Pramuka Nasional, yang kali ini jatuh pada hari Senin dengan mengenakan seragam Pramuka dan beragam kegiatan.
Hari Pramuka pun tidak hanya ramai diperingati oleh anak-anak sekolah, tetapi juga oleh warganet. Banyak di antara warganet yang mengucapkan Selamat Hari Pramuka dengan sejumlah pesan dan harapan.
Advertisement
Tidak hanya itu, ada pula warganet yang mengucapkan Selamat Hari Pramuka ditambah dengan cerita nostalgia mereka yang juga mengikuti kegiatan Pramuka saat masih sekolah.
Selamat Hari Pramuka pun menjadi trending topic Twitter di linimasa pada Senin (14/8/2023).
Ada pula warganet yang iseng mengunggah foto Fairel, bocah berseragam Pramuka yang sempat viral beberapa tahun lalu, karena berakting bengong di video pembukaan Asian Games 2018 pada adegan Presiden Jokowi menaiki motor dengan pakaian dan helm serba hitam.
"Sempet heran kenapa hari Senin anak sekolah pakai baju Pramuka, baru ngeh sekarang tanggal 14 Agustus. Selamat saya dari saya yang pernah punya pacar gara-gara iikut Pramuka," kata akun @dud*** dengan cuitan uniknya saat mengucapkan Selamat Hari Pramuka.
Ucapan-Ucapan Selamat Hari Pramuka dari Warganet
"Selamat Hari Pramuka Nasional ke-62. Suci dalam pikiran, perbuatan, dan perkataan," kata @oyi***.
"Selamat Hari Pramuka! Satyaku kudarmakan darmaku kubaktikan," kata akun @tan*** yang mengunggah foto dirinya pakai seragam Pramuka.
"Selamat hari Pramuka yang kemah di halaman sekolah kalau hujan pindah ke ruangan kelas," kata @abd***.
Bukan hanya itu saja, ada pula warganet yang mengunggah foto BTS sedang mengenakan atribut Pramuka untuk mengucapkan Selamat Hari Pramuka.
"Selamat Hari Pramuka. Look at our scout boys," kata @bay*** yang tampaknya adalah seorang ARMY atau Fans BTS.
Warganet lainnya mengunggah foto-foto anak berseragam Pramuka dengan ucapan Selamat Hari Pramuka.
"Selamat Hari Pramuka. Kuat, rajin belajar, isi hari-harimu nak dengan semangat jiwa pancasila dan pramuka," kata @oxa***.
Selamat Hari PRamuka ke-62. Dengan semangat nilai-nilai pramuka, mari mewujudkan sumber daya manusia yang profesional dan proporsional. Jadi lebih mudah menebak sandi morse atau menebak hati si dia?" cuit @__x***.
Advertisement
Sejarah Singkat Hari Pramuka Nasional
Pramuka sendiri hadir dengan tujuan agar generasi muda bisa memaksimalkan potensi baik secara intelektual, spiritual, fisik, hingga sosialnya.
Pada tahun ini, peringatan Hari Pramuka Nasional sudah berada di tahun ke-62. Pramuka telah menjadi organisasi pendidikan nonformal yang memberikan pendidikan kepanduan.
Mengutip situs resmi Kemendikbud, Pramuka sudah hadir bertahun-tahun lamanya. Kala itu, pada masa penjajahan Belanda, gerakan pramuka sudah ada pada 1912 yang dikenal dengan nama Nederlandsche Padvinders Organisatie atau NPO.
Adapun pada 1916, namanya berubah menjadi Nederlands Indische Padvinders Vereeniging (NIVP). Sejak saat itu, bangsa Indonesia turut membuat gerakan kepanduan yang independen dan pertama kali dipelopori oleh Mangkunegara VII di Surakarta.
Nama Pramuka Dulu
Nama gerakan tersebut dikenal dengan sebutan Javaansche Padvinders Organisatie dan menghasilkan gerakan-gerakan lain.
Kemudian, muncul sejumlah organisasi kepanduan mulai dari Persatuan Kepanduan Indonesia (Perkindo), Persaudaraan Organisasi Pandu Puteri Indonesia (Poppindo), Kepanduan Putri Indonesia (PKPI), hingga Ikatan Pandu Indonesia (Ipindo).
Kemudian, pada 9 Maret 1961 Presiden Soekarno mengumpulkan sejumlah tokoh-tokoh gerakan kepramukaan yang ada di Indonesia. Hal tersebut bertujuan untuk menyatukan seluruh gerakan kepanduan yang ada.
Alhasil, pada 14 Agustus 1961 dalam Majelis Pimpinan Nasional atau Mapinas yang diketuai oleh Presiden Soekarno meresmikan gerakan Pramuka. Adapun gerakan ini diresmikan dengan tanda penyerahan panji-panji Pramuka oleh Presiden Soekarno kepada tokoh-tokoh Pramuka.
Sehingga melalui peristiwa tersebut menjadi sebuah peringatan bersejarah yang dikenal sebagai hari lahir Pramuka. Saat ini peringatan Hari Pramuka di Indonesia sudah menginjak usia ke-62 tahun.
Kepanduan di Indonesia telah dimulai sejak tahun 1923 yang ditandai dengan didirikannya (Belanda) Nationale Padvinderij Organisatie (NPO) di Bandung. Sedangkan pada tahun yang sama, di Jakarta didirikan (Belanda) Jong Indonesische Padvinderij Organisatie (JIPO).
Kedua organisasi cikal bakal kepanduan di Indonesia ini meleburkan diri menjadi satu bernama (Belanda) Indonesische Nationale Padvinderij Organisatie (INPO) di Bandung pada tahun 1926.
Advertisement
