Liputan6.com, Jakarta - Timnas voli putra Indonesia mengalahkan Kazakhstan pada laga kedua Pool C Asian Men's Volleyball Champions 2023. Tim asuhan Jiang Jie ini menang 3-1 (24-26, 25-19, 25-12, 25-21).
Hasil tersebut menempatkan Indonesia di puncak klasemen sementara Pool C Asian Men's Volleyball Champions 2023 dengan empat poin dari dua laga. Sementara Kazakhstan di posisi ketiga dengan nol poin dan China menempati urutan kedua dengan dua poin.
Advertisement
Berlaga di Hall 2 Ghadir Arena, Urmia, Iran, Minggu (20/8), Indonesia menurunkan Dio Zulfikri, Doni Haryono, Farhan Halim, Agil Angga Anggara, Hernanda Zulfi, dan Hendra Kurniawan.
Pertandingan berjalan ketat sejak awal set pertama. Kedua tim saling kejar mengejar poin. Kazakhstan sempat unggul 24-22, tapi Indonesia bisa menyamakan 24-24.
Sayang, penerimaan bola pertama yang buruk membuat Kazakhstan mendapat dua poin beruntun dan memenangkan set pertama.
Timnas Voli Putra Indonesia Dominasi Kazakhstan
Pada set kedua, timnas voli putra Indonesia mendominasi Kazakhstan. Servis keras yang dilancarkan membuat Doni Haryono dan kawan-kawan dapat mengantisipasi smes-smes Kazakhstan dengan blok rapat. Indonesia pun menang 25-19.
Dominasi Indonesia berlanjut pada set ketiga. Kazakhstan belum bisa mengatasi serangan Indonesia yang diawali dari servis keras. Skuad Merah Putih kembali menang dengan skor mencolok 25-12.
Pada set keempat, Kazakhstan berupaya bangkit. Perolehan poin berlangsung ketat. Tetapi, Indonesia secara perlahan bisa menjauh dan unggul 14-10.
Setelah itu, Kazakhstan kembali kesulitan mengimbangi permainan Indonesia. Hingga akhirnya servis pemain Kazakhstan yang menyangkut di net membuat Indonesia menang 25-21.
Advertisement
Strategi Timnas Voli Putra Indonesia Berjalan
Asisten pelatih timnas voli putra Indonesia Erwin Rusni mengatakan kunci kemenangan timnya adalah strategi menyerang dari servis keras dan blok yang rapat berjalan dengan baik.
"Alhamdulialh anak anak main di luar dugaan Dio mengngatur serangan dengan baik di semua lini dan anak-anak juga mengurangi kesalahan," katanya.
Selain itu, kemenangan atas Kazakhstan pada perempat final AVC Challenge Cup di Taiwan pada 12 Juli lalu juga membuat Dio Zulfikri dan kawan-kawan percaya diri.
"Yup itu salah satu kunci karena yakin. Kazakhstan ada muka muka baru juga yang bermain, tetapi dominasi yang di Taiwan," ucap Erwin.
Timnas voli putra Indonesia masih menunggu hasil pertandingan China melawan Kazakhstan yang akan dimainkan Senin, 21 Agustus. Di atas kertas, China dapat mengalahkan Kazakhstan untuk lolos dalam perebutan posisi 12 besar.
"Belum tahu, istirahat dua hari baru drowing lagi besok malam setelah pertandingan selesai semuanya," pungkas Erwin tentang kemungkinan lawan berikutnya.