Liputan6.com, Jakarta - Syaikhona Kholil Bangkalan dikenal sebagai guru para ulama di Nusantara. Di kemudian hari, santri-santrinya beranjak menjadi ulama yang berpengaruh dan mendalam ilmunya.
Mbah Kholil juga dikenal dengan berbagai karomahnya. Karomah adalah keistimewaan yang dianugerahkan Allah SWT kepada wali atau hambanya yang saleh.
Alkisah, tiap musim haji Mbah Kholil memberangkatkan orang naik haji. Ada orang miskin, ada pula yang kaya.
Baca Juga
Advertisement
Jumlahnya tak kurang dari 10 orang per musim. Bahkan, ada pula riwayat yang menyatakan jumlahnya mencapai 20-an orang per tahun.
Tentu saja banyak yang heran dengan apa yang dilakukan Mbah Kholil. Pertanyaan yang muncul adalah, dari mana Syaikhona Kholil memperoleh dana untuk membiayai orang-orang naik haji.
Sementara, waktu itu Indonesia masih berada dalam masa penjajahan Belanda. Alhasil, kabar tak sedap pun meruar. Mbah Kholil Bangkalan dituduh memalsukan uang.
Simak Video Pilihan Ini:
Bongkahan Batu Jadi Umas
Fitnah memalsukan uang itu ternyata dimakan oleh kepolisian setempat. Tak perlu waktu lama, Mbah Kholil ditangkap.
Namun, Mbah Kholil tetap tenang. Kejadian aneh mulai terlihat, ketika Mbah Kholil diintrogasi oleh polisi.
"Kiai saya memanggil Anda karena ada yang melaporkan kalau anda telah memalsukan uang," kata pak polisi, seperti dikisahkan di Laduni.id, dikutip Minggu (21/8/2023).
"Saya tidak memalsukan uang, itu tidak benar," jawab Mbah Kholil.
"Anda tiap tahun memberangkatkan orang naik haji, terus anda dapat uang dari mana??" Sanggah polisi.
"Yang memberangkatkan mereka naik haji bukan saya tapi Allah SWT," jawab Mbah Kholil, sambil berkata demikian Mbah Kholil menunjuk sebuah batu dengan tangannya.
Subhanallah...dengan izin Allah SWT batu itu seketika berubah menjadi emas murni 24 karat.
Advertisement
Polisi Sadar Mbah Kholil Difitnah
Si polisi pun terbelalak melihat kejadian aneh itu.
Tak cukup sampai di situ, Mbah Kholil juga menunjuk batu yang lain. Sama dengan yang pertama, seketika itu juga batu tersebut juga berubah menjadi emas.
Melihat emas berserakan para polisi saling berebut mengambil batu yang tadi berubah menjadi emas. Polisi akhirnya sadar kalau Mbah Kholil difitnah,.
Hari itu juga Mbah Kholil di bebaskan dengan hormat.
Itulah sebagian karomah mbah kholil bangkalan, seorang wali tidak butuh harta. Justru mereka menjauhkan diri dari kesenangan dunia.
Semoga kita selalu mendapat kucuran barokah dari beliau hingga bersambung kepada baginda Nabi muhammad SAW. Wallahua'lam.
Tim Rembulan