Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha meminta maaf kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka usai insiden di acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas). Saat itu, kadernya hendak memakaikan jaket PSI kepada Gibran.
Peristiwa itu terjadi saat putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu hadir di acara Kopdarnas PSI yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 22 Agustus 2023 malam.
Advertisement
Permintaan maaf itu disampaikan Giring melalui akun Twitter resminya @Giring_Ganesha. Ungkapan permintaan maaf itu dia unggah pada pukul 10.37 WIB, Rabu (23/8/2023).
"Mohon maaf Mas Wali @gibran_tweetatas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari kejadian ini," kata Giring.
Giring menyampaikan, tindakan yang dilakukan kadernya itu terjadi secara spontan karena kecintaan pada Gibran. Dia menuturkan, disiplin kader PSI bakal lebih ditingkatkan agar kejadian serupa tak terulang.
"Semua semata-mata karena spontanitas dan kecintaan yang luar biasa kader PSI kepada Mas Wali. Kami akan meningkatkan disiplin kepada kader kader kami agar peristiwa ini tidak terulang dikemudian hari," kata dia.
Hingga hari ini pukul 13.07 WIB, cuitan Giring Ganesha itu telah dilihat sebanyak 4.853 pengguna Twitter dan telah di-repost sekitar 25 pengguna.
Momen Gibran Hendak Dipakaikan Jaket PSI di Acara Kopdarnas
Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Dia diundang sebagai pembicara bersama Yenny Wahid dan Politikus senior PDIP Budiman Sudjatmiko.
Acara tersebut dipandu oleh kader PSI Helmi Yahya dan membahas seputar isu politik yang menjadi perbincangan di publik. Pada akhir acara, Gibran menyapa kader PSI yang hadir di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Saat dia menyapa beberapa orang dari panggung, tiba-tiba ada seseorang berlari dan hendak memakaikan jaket PSI kepada Gibran. Melihat kejadian itu Ketua Umum PSI Giring Ganesha langsung berlari menghadang kader tersebut.
"Jangan, jangan," ujar Helmi sebagai pemandu acara.
Kemudian, Gibran melanjutkan menyapa kader-kader PSI yang mengajak bersalaman dan berfoto bersama dan turun dari panggung.
Advertisement
