Jembatan Kereta Ambruk di India, 26 Orang Tewas

Penyebab insiden jembatan ambruk di Negara Bagian Mizoram, India, belum jelas. Otoritas perkeretaapian tengah melangsungkan penyelidikan.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 24 Agu 2023, 09:01 WIB
Sebuah platform konstruksi di jembatan kereta api yang sedang dibangun di timur laut India runtuh pada hari Rabu, menewaskan sedikitnya 26 pekerja dan melukai dua lainnya, kata seorang pejabat. (AFP Photo)

Liputan6.com, New Delhi - Setidaknya 26 orang tewas dan lebih banyak lagi yang dikhawatirkan hilang setelah jembatan kereta api yang sedang dibangun ambruk di India. Insiden itu terjadi di Sungai Kurung, sekitar 20 km dari Kota Aizawl, ibu kota Negara Bagian Mizoram.

Laporan media lokal yang dilansir BBC, Kamis (24/8/2023), menyebutkan bahwa sebanyak 40 pekerja berada di lokasi kejadian ketika sebagian jembatan ambruk.

Penyebab insiden tersebut belum jelas dan otoritas perkeretaapian tengah melangsungkan penyelidikan. Tiga orang sejauh ini telah diselamatkan.

"Seluruh bantuan diberikan kepada mereka yang terdampak," demikian pernyataan kantor Perdana Menteri Narendra Modi.

"Pemerintah akan membayar sekitar 200.000 rupee (sekitar Rp37 juta) kepada keluarga korban tewas."

Menurut pejabat perkeretaapian, para korban semuanya berasal dari Benggala Barat.

"Kata-kata tidak dapat mengungkapkan kesedihan dan simpati yang mendalam terhadap keluarga yang terdampak peristiwa tragis ini," kata Menteri Dalam Negeri Mizoram Lalchamliana.


Tidak Jarang Terjadi di India

Lokasi jembatan kereta api yang sedang dibangun yang runtuh di kota Sairang di distrik Aizwal di negara bagian Mizoram di India timur pada 23 Agustus 2023. (AFP Photo)

Jalur kereta api Khamrang-Sihhmui sepanjang 51 km dijadwalkan selesai pada Desember setelah pekerjaan dimulai hampir dua tahun lalu.

Kecelakaan di lokasi konstruksi semacam ini dilaporkan tidak jarang terjadi di India.

Pada Oktober tahun lalu, lebih dari 140 orang tewas ketika jembatan gantung ambruk di Negara Bagian Gujarat, India.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya