Liputan6.com, Jakarta - Billy Mambrasar dinobatkan Pemerintah Australia sebagai 1 dari 70 lulusan Australia yang paling berpengaruh di Indonesia. Dalam acara "70 Years, 70 Faces Australian Alumni in Indonesia Photo Exhibition" yang diselenggarakan oleh Australia Awards 12 Juli 2023 lalu di Galeri Seni Emiria Soenasa, Taman Ismail Marzuki.
Foto Billy Mambrasar disandingkan dengan tokoh-tokoh nasional lain seperti Presenter Najwa Sihab Presenter, Wakil Gubernur Emil Dardak, Waki Menteri Alue Dohong, dan masih banyak lagi.
Advertisement
Billy dianugerahi penghargaan ini atas kontribusinya terhadap pembangunan Republik Indonesia melalui 28 rekomendasi kebijakan yang telah disampaikannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kapasitas sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Inovasi, Pendidikan dan Daerah Terluar.
Rekomendasi kebijakan ini kemudian didorong oleh Presiden RI menjadi program-program nasional yang memberikan dampak kepada jutaan anak muda Indonesia.
Beberapa Program tersebut di antaranya Pelatihan Petani Milenial, Pembangunan Papua Youth Creative Hub, dan Program Manajemen Talenta Pemuda Nasional (MANTAP).
Selain itu, Billy juga merupakan Fonuder dari Kitong Bisa Foundation, sebuah yayasan yang berfokus pada pendidikan non-formal bagi anak-anak dan remaja, dari Papua untuk Indonesia. Selain itu, Billy Mambrasar juga merupakan Duta SDGs Indonesia yang dipilih langsung oleh Sekretariat Nasional SDG.
Putra asal Papua ini menyandang gelar Master of Business Administration (MBA) dari Australian National University dan mendapatkan penghargaan sebagai Student of The Year pada tahun 2014. Billy mencatat sejarah baru dengan menjadi orang Indonesia pertama yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Raih Gelar Master Psikologi
Setelah menyelesaikan pendidikannya di Australia, Billy kemudian menyelesaikan gelar magister keduanya dalam bidang Psikologi Pembangunan Manusia di Universitas Harvard dan menjadi Putra Papua Pertama yang menaklukan Harvard, dan saat ini tengah menyelesaikan studi doktoralnya di University of Pennsylvania, Amerika Serikat.
“Pada kesempatan ini, saya ingin mengucapkan berterima kasih kepada Pemerintah Australia atas dukungan yang berkelanjutan bagi Indonesia melalui berbagai cara. Hubungan diplomatik Indonesia-Australia didirikan pada tahun 1949; tentu perjalanan yang sangat panjang bagi kedua negara. Dalam berbagai kesempatan, saya selalu tekankan bahwa pendidikan adalah kunci pembangunan sumber daya manusia dan kunci kemajuan bangsa,” ungkap Billy.
“Bagi saya secara pribadi, pengalaman pendidikan pertama saya di luar negeri diberikan oleh Australia Award, dan saya sangat bersyukur atas banyak kesempatan yang telah dibawa Australia Award bagi saya,” imbuhnya.
Adapun kegiatan pameran foto ini merupakan bagian dari rangkaian kampanye yang berlangsung selama setahun penuh untuk merayakan 70 tahun Australia memberikan beasiswa untuk anak-anak Indonesia. Kampanye ini sebelumnya diluncurkan oleh Duta Besar Australia untuk Republik Indonesia, Penny Williams pada 3 Maret 2023.
Advertisement