Liputan6.com, Cianjur - Kepala Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Jakarta John Chen dan istri Cathy Lee Chen menghadiri upacara peresmian sekolah PAUD yang telah selesai direnovasi dengan dana bantuan bencana pemerintah Taiwan, pada tanggal 23 Agustus 2023.
Upacara dilaksanakan di salah satu sekolah yang telah dibangun kembali yaitu Sekolah PAUD Nurul Huda. Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Arif Purnawan, Asisten Daerah 1 Pemerintah Kabupaten Cianjur, pejabat Biro Pendidikan Pemerintah Kabupaten Cianjur, perwakilan guru dan siswa-siswi dari 5 sekolah PAUD yang menerima dana bantuan, dan Yayasan Amal Tiga Roda yang bertanggung jawab atas proyek renovasi.
Advertisement
Pada tanggal 21 November 2022 telah terjadi gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.6 di kabupaten Cianjur, provinsi Jawa Barat, Indonesia yang menyebabkan kerusakan yang sangat parah.
Pemerintah Taiwan langsung menyampaikan rasa belasungkawa yang tulus kepada Pemerintah Indonesia serta menyerahkan donasi sebesar US$ 100.000 melalui Yayasan Amal Tiga Roda untuk mengkoordinasi bantuan.
Yayasan Amal Tiga Roda Cabang Bandung melaksanakan penyerahan bantuan kepada korban gempa dan rekonstruksi infrastruktur, demikian disampaikan dalam rilis yang diterima dari TETO Jakarta, Sabtu (25/8/2023).
Sukarelawan dari Yayasan Amal Tiga Roda berkunjung ke daerah bencana di kabupaten Cianjur untuk memahami kebutuhan para korban bencana. Setelah berdiskusi dengan TETO dan Pemerintah Kabupaten Cianjur, jenis bantuan yang menjadi prioritas adalah “pembagian paket bantuan” serta “rekonstruksi dan renovasi sekolah PAUD di daerah bencana”.
Pada Maret tahun 2023, lebih dari 2.000 paket bantuan telah disumbangkan kepada pemerintah kabupaten Cianjur dan diserahkan langsung oleh Yayasan Amal Tiga Roda kepada korban bencana.
Untuk rekonstruksi dan renovasi sekolah PAUD, TETO dan Yayasan Amal Tiga Roda merujuk pada saran dari pemerintah kabupaten Cianjur. Setelah survei lokasi serta evaluasi secara menyeluruh, memutuskan untuk merenovasi 4 sekolah dan merekonstruksi 1 sekolah. Proses renovasi dan rekonstruksi tersebut telah selesai.
Harapan untuk 5 PAUD di Cianjur
Dalam sambutannya, John Chen menyampaikan harapan untuk lima sekolah PAUD yang direnovasi dengan dana bantuan bencana pemerintah Taiwan, dapat memberikan ruang belajar yang lebih nyaman dan aman bagi para murid serta dapat belajar dengan bahagia dan tumbuh dengan sehat.
John Chen juga menyampaikan bahwa Indonesia selama 2 tahun berturut-turut terpilih oleh Charities Aid Foundation di Inggris sebagai negara yang paling dermawan di dunia.
Sama seperti Indonesia, setiap kali melihat penderitaan yang terjadi di berbagai tempat di seluruh dunia, rakyat Taiwan merasakan penderitaan yang sama. Melalui rasa empati yang tinggi, kemurahan hati rakyat Taiwan akan selalu hadir dengan memberikan bantuan yang terbaik.
Ketua Yayasan Amal Tiga Roda Cabang Bandung, Bapak Ko Pai Kuan yang turut hadir dalam acara tersebut menjelaskan tentang proses penanganan kegiatan bantuan. Ia berterima kasih atas dukungan pemerintah Taiwan dan mempercayakan tugas penting untuk mengkoordinasi kegiatan bantuan di kabupaten Cianjur kepada Yayasan Amal Tiga Roda.
Advertisement
Dapat Sambutan dari Pemerintah Cianjur
Asisten Khusus untuk Bupati Cianjur, Asda 1 Arif Purnawan yang juga turut hadir dalam acara tersebut, mewakili Bupati Cianjur Bapak Herman Suherman, berterima kasih kepada pemerintah dan rakyat Taiwan yang terus memberikan bantuan ke lokasi pasca-bencana gempa. Pemerintah dan masyarakat kabupaten Cianjur tidak akan pernah melupakan semua bantuan yang telah diberikan.
Yayasan Amal Tiga Roda menggunakan dana bantuan dari pemerintah Taiwan untuk merenovasi dan merekonstruksi 5 sekolah PAUD yang paling membutuhkan bantuan di kabupaten Cianjur. Selain sekolah PAUD Nurul Huda yang telah dibangun kembali di lokasi semula, terdapat 4 sekolah PAUD lain yang mendapat bantuan renovasi yaitu PAUD Intan Mas, PAUD Mentari Pagi, PAUD Auladi Cemerlang, dan PAUD Amanah Bunda. Siswa-siswi diharapkan dapat kembali belajar di gedung sekolah yang nyaman.
Acara peresmian diselingi dengan pertunjukkan oleh siswa-siswi, pemutaran foto sebelum dan sesudah renovasi sekolah, serta upacara pemotongan nasi tumpeng yang melambangkan keberuntungan. John Chen dan Cathy Lee Chen juga membagikan paket alat tulis kepada siswa-siswi yang hadir di acara tersebut serta berfoto bersama para guru dan murid.
