Liputan6.com, Jakarta - Kanada sukses memetik kemenangan besar dalam pertandingan fase grup H FIBA World Cup 2023 kontra Lebanon. Berlaga di Indonesia Arena pada Minggu (27/8/2023) sore WIB, pasukan Jordi Fernandez unggul dengan skor akhir 128-73.
Hasil tersebut menandai kemenangan kedua Kanada setelah sebelumnya berhasil menumbangkan tim jagoan Prancis lewat keunggulan 95-65. Pasukan Fernandez juga sementara ini menempati puncak klasemen Grup H dan berpeluang besar lolos ke fase selanjutnya.
Advertisement
Kendati sudah menuai hasil positif di dua laga perdana, pelatih Kanada rupanya cukup waspada menyambut pertandingan ketiga kontra Latvia. Pasalnya, seperti diketahui, tim tersebut juga sukses menuai hasil positif dengan mencukur Lebanon 109-70 pada Jumat (25/8/2023).
Belum lagi, Latvia juga mendapat dukungan heboh dari suporter asli di Indonesia Arena. Mereka menjadi salah satu negara yang memiliki jumlah penggemar besar, dengan para fans terlihat kompak hadir di Tanah Air mengenakan atribut kebanggaan timnya.
"Laga selanjutnya adalah pertandingan paling penting. Kami harus fokus pada Latvia saat in. Mereka tim yang sangat luar biasa, pelatihnya bagus, dan sudah bermain bersama-sama sejak lama," tutur Jordi Fernandez dalam konferensi pers selepas laga, Minggu (27/8/2023).
"(Mereka) juga mendapat banyak dukungan dari fans-fansnya di sini. Jadi kami sangat bersemangat meghadapi pertandigan melawan Latvia), tentu saja," tandas pelatih berusia 40 tahun tersebut.
Jalannya Pertandingan Lebanon vs Kanada
Kanada sejatinya telat panas di awal pertandingan. Lebanon sempat dibiarkan unggul 4-0 melalui aksi-aksi Wael Arakji dan Ali Haidar. Anak-anak asuh Fernandez baru bisa berbalik memimpin saat kuarter pertama tersisa tujuh menit 16 detik berkat lima angka beruntun dari Dwight Powell.
Lebanon sempat kembali menyalip melalui lay-up Arakji. Namun setelah itu, pertandingan dikuasai oleh Kanada. Kelly Olynyk, RJ Barrett dan Shai Gilgeous Alexander bergantian mencetak poin untuk membuat Kanada menjauh dari Lebanon. Kanada menutup kuarter pertama dengan 29-13.
Di awal kuarter kedua, Kanada banyak menyimpan pemain intinya. Namun para pelapis Kanada tetap lebih tangguh dari Lebanon. Zach Edey berperan menghancurkan Lebanon di saat Kelly Olynyk duduk di bangku cadangan.
Lebanon mencoba menjaga asa lewat aksi-aksi dari Karim Zeinoun. Namun RJ Barrett membayar lunas dan tetap menjaga margin keunggulan Kanada di atas 20 angka. Kanada menutup paruh pertama dengan keunggulan 66-30 setelah Dillon Brooks melesakkan buzzer beater tiga angka.
Kanada semakin dominan di kuarter tiga. Banyaknya turn over dari Lebanon memudahkan Kanada mencetak poin. Bahkan Kanada banyak melakukan dunk di kuarter tiga melalui RJ Barrett, Shai Gilgeous Alexander, Kelly Olynyk hingga Dillon Brooks.
Keunggulan 50 poin lebih yang tercipta membuat pelatih Kanada Jordi Fernandez Torres memainkan 100 persen para pemain cadangannya saja di kuarter empat. Lebanon mulai bisa mengimbangi Kanada. Mereka bisa mencetak 25 angka. Tapi Kanada tetap unggul 28-25 di kuarter empat dan menutup laga dengan 128-73.
Advertisement
Jadwal FIBA World Cup 2023 di Indonesia Arena
27 Agustus 2023
16.15 WIB: Lebanon vs Kanada
20.30 WIB: Prancis vs Latvia
28 Agustus 2023
16.15 WIB: Pantai Gading vs Iran
20.30 WIB: Brasil vs Spanyol
29 Agustus 2023
16.45 WIB: Lebanon vs Prancis
20.30 WIB: Kanada vs Latvia
30 Agustus 2023
16.45 WIB: Pantai Gading vs Brasil
20.30 WIB: Iran vs Spanyol
