Liputan6.com, Jakarta - Curug, dikenal sebagai air terjun dalam bahasa Indonesia. Curug merupakan fenomena alam yang memukau di mana aliran air mengalir melalui sungai atau sungai kecil sebelum tiba-tiba jatuh dari ketinggian ke bawah. Di Indonesia, curug-curug ini seringkali menjadi daya tarik wisata yang menakjubkan.
Dari curug-curug yang tenang dan merdu hingga yang besar dan menggemparkan, setiap curug memiliki pesona uniknya sendiri. Suara gemuruh air yang jatuh dan pemandangan alam di sekitarnya menciptakan pengalaman yang memikat bagi para pengunjung yang ingin menyaksikan keindahan alam yang luar biasa.
Advertisement
Tidak hanya sekadar panorama alam yang memukau, curug-curug di Indonesia juga sering kali menjadi tempat tujuan wisata yang populer. Para pengunjung sering merasa terpesona oleh pesona alami curug, yang sering ditemukan di kawasan pegunungan, hutan, atau daerah dengan keindahan alam yang kaya.
Beberapa curug dapat dijangkau dengan mudah dan hanya memerlukan sedikit perjalanan dari tempat parkir atau area perkotaan terdekat. Namun, ada juga curug yang memerlukan petualangan trekking atau perjalanan yang lebih panjang untuk mencapainya. Pengalaman berjalan-jalan di alam terbuka, suara gemuruh air terjun, dan kesegaran udara di sekitarnya menciptakan momen-momen yang tak terlupakan bagi para wisatawan yang mengunjungi curug-curug ini.
Bukan hanya keindahan visual yang membuat curug menjadi daya tarik, tetapi juga nuansa magis dan ketenangan yang seringkali terasa di sekitarnya. Suara gemuruh air yang jatuh dan semilir angin yang bertiup melalui pepohonan menciptakan suasana yang menenangkan bagi siapa pun yang mengunjungi curug. Beberapa curug juga memiliki makna budaya atau legenda yang terkait dengan daerah sekitarnya, menambah dimensi kedalaman dalam pengalaman wisata.
Sejumlah curug pun berada di Banten. Pemandangannya yang indah bisa menjadi alternatif wisata alam warga ibu kota yang tidak ingin terlalu jauh untuk menghabiskan akhir pekan.
3 Curug di Kota Serang
Pengunjung juga memiliki kesempatan untuk menikmati aktivitas luar ruangan seperti berjalan-jalan, berfoto, atau sekadar duduk dan merenung sambil menikmati panorama alami yang menakjubkan. Dengan keberagaman dan pesona alam yang dimilikinya, curug-curug Indonesia terus memukau dan memberikan pengalaman alam yang mendalam bagi mereka yang mengunjunginya.
Di tengah gemerlap kota Serang, tersembunyi pesona alam yang menakjubkan dalam bentuk curug atau air terjun. Curug-curug di kota ini menghadirkan pelarian dari hiruk-pikuk urban dengan keindahan alam yang menenangkan. Berikut 3 curug yang wajib dicoba apabila berkunjung di Kota Serang:
Curug Cikotak
Curug Cikotak merupakan air terjun yang masih alami dan berarus deras sehingga kurang cocok untuk berenang langsung di bawahnya. Airnya sejuk, dikelilingi pepohonan yang masih kedap air. berlokasi di Cibojong, Padarincang, Serang, Banten.
Cara terbaik adalah menggunakan sepeda motor dan dibutuhkan waktu sekitar 30 menit berjalan kaki untuk mencapai air terjun. Perjuangan itu akan terbayar dengan keindahannya. Pengunjung dapat membayar tiket masuk sebesar Rp10.000/orang dan biaya parkir Rp10.000/kendaraan.
Advertisement
3 Curug di Kota Serang
Curug Leuwi Tomo
Curug Leuwi Tomo terletak di desa Ramea atau tepatnya di desa Cikupa Pamatang Kandis, Mandalawangi, Pandeglang-Banten. Untuk mencapai lokasi air terjun, pengunjung hanya perlu berjalan kaki sekitar 30 menit dari tempat parkir, dengan jalur yang relatif mudah. Untuk tiket masuknya harus membayar sekitar Rp10.000 dengan tambahan biaya parkir sebesar Rp5.000 untuk sepeda motor atau Rp10.000 untuk mobil.
Curug Cigumawang
Terletak di Desa Padarincang, Serang-Banten, air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 40 meter. Menariknya, air terjun ini juga memunculkan banyak legenda. Konon, pasangan yang datang ke Cigumawang akan memiliki hubungan yang langgeng. Bahkan, sebagian orang percaya bahwa air dari air terjun ini dapat menyembuhkan berbagai penyakit.
Saat mengunjungi curug atau air terjun, penting untuk menjaga kebersihan dan alam sekitarnya. Jangan meninggalkan sampah, patuhi aturan yang ada, dan hindari tindakan yang dapat merusak lingkungan.