Liputan6.com, Surabaya - Cuci sepatu kilat tanpa dilepas layaknya di negara Inggris, era 1960-an muncul di Round de Royale, store cuci sepatu yang terletak di Jalan Tenggilis Mejoyo Surabaya.
Shoes shiner atau tempat pencucian sepatu yang tergolong unik ini dikembangkan oleh founder muda bernama Utari, wanita berusia 32 tahun, asal Surabaya.
Advertisement
"Ide cuci sepatu era lampau ini kami adopsi untuk memberikan pengalaman cuci sepatu berbeda kepada pelanggan," ujar Utari, atau Tari sapaan akrabnya, Rabu (30/8/2023).
"Konsep cuci sepatu dengan gaya baru ini kita dirikan mungkin ini yang pertama di Surabaya. Kami menawarkan experience mencuci sepatu tanpa melepas sepatu yang pelanggan kenakan (pakai)," imbuh Tari.
Menurutnya, di saat proses pencucian sepatu, pelanggan masih melakukan aktivitas lain sambil duduk, seperti baca koran, atau minum kopi.
"Waktu pencucian hanya 15 menit. Di samping itu, dengan suasana out door, para pelanggan bisa santai membaca koran atau minum kopi," ucapnya.
Memang, lanjut Tari, konsep sedemikian kami usung dari budaya cuci sepatu, yang ada di ruas jalanan Inggris, di United Kingdom (UK).
"Sepatu model snikers maupun kulit ini sangat cocok dicuci di store kami, para shoes shainer kami cukup berpengalaman di bidang reparasi sepatu," ujarnya.
Terima Pembuatan Sepatu
Untuk itu, Tari menambahkan, selain mencuci sepatu kilat layaknya di era 60' an, Rond de Royale juga menerima jasa pembuatan sepatu kulit, sneakers, pria dan wanita; model custom
"Store Round de Royale ini juga bisa menerima pesanan pembuatan sepatu custom; sneakers maupun kulit. Serta aksesoris custom ekslusif lainnya seperti tas, sabuk dan cincin," ucapnya.
Sekedar informasi, lokasi dari Store de Royale ini masih satu komplek dengan lokasi Rumah Baik – Ers, dan terdapat tenand cafe teduh, di Jalan Tenggilis Mejoyo, Nomor 1, Kota Surabaya.
Advertisement
