Liputan6.com, Jakarta - Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan memaparkan hasil survei basis dukungan partai politik (parpol) di Pemilu 2019 untuk tiga bacapres saat ini. Hasilnya, pemilih Partai Persatuan Pembangunan (PPP) cenderung mendukung Anies Baswedan.
Padahal, PPP berada dalam koalisi yang mendukung Ganjar Pranowo. Hanya 17,4 persen pemilih PPP yang mendukung Ganjar.
Advertisement
Sedangkan, 43,5 persen pemilih PPP malah mendukung Anies Baswedan. Lalu, 30,4 persen pemilih PPP lainnya mendukung Prabowo Subianto.
"Pemilih PPP cenderung lebih banyak ke Anies baru ke Prabowo sedikit yang ke Ganjar. Padahal PPP di dalam koalisi Ganjar," kata Djayadi dalam siaran YouTube LSI, Rabu (30/8/2023).
Djayadi menyampaikan, berdasarkan basis partai di Pemilu 2019, Ganjar unggul di basis PDIP dan partai di luar parlemen. Kemudian Prabowo unggul di basis Gerindra, Golkar dan PKB.
"Pemilih Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019 lalu yang mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin, 58 persennya cenderung milih Ganjar, 25 persen memilih Prabowo," kata dia.
"Dari segi partai, pemilih PDIP di tahun 2019 lalu 68 persen memilih Ganjar," ujar dia.
Anies Unggul di Basis NasDem
Sementara Anies, tak hanya unggul di basis PPP, Anies juga unggul di basis NasDem dengan 62,8 persen dukungan pemilih. Lalu, Anies juga unggul di basis PKS dengan 72,1 persen, dan Demokrat 37,1 persen.
"Pemilih Nasdem cenderung ke Anies, pemilih PKS cenderung ke Anies, pemilih Demokrat lebih banyak yang ke Anies, pemilih PAN itu terbagi ke Anies, ke Prabowo dan ke Ganjar," kata dia.
Advertisement