Liputan6.com, Jakarta Sama halnya dengan SPBU Pertamina, penyalur BBM BP AKR juga turut menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 1 September 2023. Tapi kenaikan harga BBM BP AKR hanya terjadi di beberapa jenis saja.
Dikutip dari laman bp.com, Jumat (1/9/2023), harga BBM BP AKR untuk jenis BP Ultimate naik menjadi Rp 15.650 per liter dari sebelumnya di harga Rp 14.190 per liter.
Advertisement
Sedangkan untuk BBM jenis BP 92 dipatok Rp 13.500 per liter, naik juga jika dibandingkan dengan sebelumnya yang sebesar Rp 12.990 per liter.
Kebalikannya, untuk BP Diesel dipatok Rp 16.350 per liter untuk wilayah Jabodetabek. Harga ini turun jika dibandingkan dengan Agustus yang dipatok Rp 13.970 per liter.
BP AKR berkomitmen untuk terus melakukan inovasi agar dapat selalu menghadirkan bahan bakar berkualitas bagi kendaraan Indonesia.
Di sisi lain, harga bahan bakar BP AKR dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan fluktuasi harga minyak mentah dunia.
Program Gratis 2 Liter
Dalam rangka memperingati hari Pelanggan Nasional, BP-AKR mengadakan program Gratis 2 liter untuk setiap pembelian 31 Liter bahan bakar BP Ultimate untu transaksi selama tanggal 1 hingga 4 September 2023.
Rincian Harga
Untuk lebih lengkapnya, berikut ini rincian penurunan harga BBM 1 September 2023 di SPBU BP-AKR:
1. Jabodetabek
- BP Ultimate Rp 15.650 per liter
- BP 92 Rp 13.500 per liter
- BP Diesel Rp 13.970 per liter
2. Jawa Timur
- BP Ultimate Rp 15.650 per liter
- BP 92 Rp 13.500 per liter
- BP Diesel Rp 16.350 per liter.
Harga Pertamax Naik Jadi Rp 13.300 per Liter
PT Pertamina (Persero) kembali menaikkan harga sejumlah Bahan Bakar Minyak Nonsubsidi mulai 1 September 2023. Kenaikan harga BBM Pertamina ini untuk jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamina Dex dan Dexlite.
Harga BBM Pertamax naik Rp 900 menjadi Rp 13.300 per liter dari sebelumnya Rp 12.400 per liter per liter untuk wilayah Jabodetabek.
Harga BBM Pertamax Turbo naik Rp 1.500 menjadi Rp 15.900 per liter dari sebelumnya Rp 14.400 per liter untuk wilayah Jabodetabek.
Harga BBM Pertamina Dex naik Rp 2.550 menjadi Rp 16.900 per liter dari sebelumnya Rp 14.350 per liter untuk wilayah Jabodetabek.
Harga BBM Dexlite juga naik Rp 2.400 menjadi Rp 16.350 per liter dari sebelumnya Rp 13.950 per liter untuk wilayah Jabodetabek.
Sedangkan untuk harga BBM jenis Pertalite dan Pertamina BioSolar tidak mengalami perubahan atau tetap.
Rinciannya, Pertalite tetap Rp 10.000 per liter, Pertamax tetap Rp 12.400 per liter untuk wilayah Jabotabek dan Pertamina BioSolar di angka Rp 6.800 per liter.
BBM Baru
Selain itu, Pertamina juga menawarkan BBM jenis baru yaitu Pertamax Green 95. Pertamax ini adalah BBM yang ada kandungan ethanol. Saat ini Pertamax Green 95 baru dijual terbatas yaitu di DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Untuk harga Pertamax Green 95 dibanderol Rp 15.000 per liter.
Advertisement
Rincian Lengkap Harga BBM Pertamina
Lengkapnya, berikut ini rincian harga BBM terbaru Pertamina mulai 1 September 2023:
Pertalite (RON 90):
Rp 10.000 per liter (seluruh Indonesia)
Pertamax (RON 92):
- Rp 12.700 (Free Trade Zone/FTZ Batam)
- Rp 13.300 per liter (Jabodetabek)
- Rp 13.300 per liter (Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kodya Batam)
- Rp 13.600 per liter (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat)
- Rp 13.900 per liter (Riau, Kepulauan Riau, Kodya Batam (FTZ), Bengkulu)
Pertamax Turbo (RON 98):
- Rp 15.000 per liter (FTZ Batam)
- Rp 15.900 per liter (Aceh, Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur)
- Rp 16.250 per liter (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Papua, Papua Barat)
- Rp 16.600 per liter (Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu).
BioSolar (CN 48):
Rp 6.800 (seluruh Indonesia)
Dexlite (CN 51):
- Rp 14.800 per liter (FTZ Sabang)
- Rp 15.500 per liter (FTZ Batam)
- Rp 16.350 per liter (Aceh, Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur)
- Rp 16.700 per liter (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat)
- Rp 17.050 per liter (Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu)
Pertamina Dex (CN 53):
- Rp 16.000 (FTZ Batam)
- Rp 16.900 per liter (Aceh, Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur)
- Rp 17.250 per liter (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Papua Barat)
- Rp 17.600 per liter (Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu).