Nana Sudjana Dilantik Jadi Pj Gubernur Jawa Tengah, Pastikan Pemilu 2024 Kondusif

Menurut Nana, selama tahun politik tentu sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah wajib mempersiapkan kelangsungan pesta demokrasi secara keseluruhan dengan baik.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 05 Sep 2023, 13:03 WIB
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar melantik dua Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Sekretariat Jenderal DPR RI, yaitu Suprihartin dan Nana Sudjana, pada Rabu (5/4)/Istimewa.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah menggantikan Ganjar Pranowo. Nana pun siap melanjutkan program gubernur terdahulu, berinovasi, serta memastikan Pemilu 2024 berjalan aman dan lancar.

"Kami akan terus melaksanakan apa yang sudah merupakan suatu kebijakan gubernur yang lama. Kami akan lanjutkan dan tentunya dengan beberapa peningkatan peningkatan dan inovasi-inovasi yang kami lakukan dalam rangka melaksanakan tugas sebagai Pj Gubernur yang baru," tutur Nana di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa (5/9/2023).

Menurut Nana, selama tahun politik tentu sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah wajib mempersiapkan kelangsungan pesta demokrasi secara keseluruhan dengan baik.

"Baik itu Pemilu, Pemilihan Presiden, Pilkada. Kami tentunya akan kolaborasi dengan Forkopimda juga KPU dan Bawaslu supaya pelaksanaan di Jawa Tengah ini berjalan dengan tertib, lancar, dan tentunya baik," jelas dia.

Adapun program lainnya yang menjadi sorotannya seperti masalah penanganan inflasi, hingga upaya peningkatan pendidikan agar lebih baik lagi.

"Memang saya ucapkan Alhamdulillah, terima kasih ya barusan dilakukan pelantikan. Tentunya ini suatu kepercayaan dari pimpinan dan ini merupakan amanah yang harus kita emban sehingga harus dipertanggungjawabkan," Nana menandaskan.


Mendagri Resmi Lantik 9 Pj Gubernur, Nana Sudjana hingga Hassanudin

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik 9 Penjabat (Pj) Gubernur di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, sebelumnya telah resmi melantik 9 Penjabat (Pj) Gubernur di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat. Hal itu dalam rangka menggantikan para Guburnur yang telah habis masa jabatannya pada 5 September 2023.

Pantauan Liputan6.com, Selasa (5/9/2023), acara pelantikan 9 Pj Gubernur mulai dilangsungkan pukul 09.17 WIB. Mendagri Tito Karnavian pun memimpin langsung sumpah kesembilan Pj Gubernur.

Adapun pelantikan baru diresmikan untuk 9 Pj Gubenur, sementara satu lagi Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Gita Ariadi diketahui baru akan dilangsungkan pada 19 September 2023.

Adapun 9 nama yang dilantik sebagai Pj Gubernur hari ini adalah Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin; Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana; Pj Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin; dan Pj Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya.

Kemudian Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun; Pj Gubernur NTT, Ayodhia Kalake; Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harrison Azroi; Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi; Pj Gubernur Sulsel Bahtiar, Baharuddin.

Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri (Kapuspen Kemendagri), Benny Irwan mengatakan, mereka yang akan habis masa jabatannya adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Gubernur Bali Wayan Koster, Gubernur Papua Lukas Enembe.

Kemudian, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, dan Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman.

Seluruhnya akan digantikan oleh sejumlah Pj Gubernur yang dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui mekanisme tes penilaian akhir (TPA).

Infografis Jokowi Akan Bisiki Pilihan Capres-Cawapres jika Koalisi Rampung. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya