PM Anthony Albanese: ASEAN Kawasan Penting Bagi Australia, Komitmen Perkuat Hubungan

Di KTT ASEAN 2023, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese berjanji akan mengeratkan hubungan kerja sama dengan ASEAN.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 07 Sep 2023, 20:00 WIB
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dalam KTT ke-3 Australia-ASEAN, rangkaian KTT ke-43 ASEAN, di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (7/9/2023). (Tangkapan layar Youtube Setpres RI)

Liputan6.com, Jakarta - Perdana Menteri Australia Anthony Albanese berjanji akan mengeratkan hubungan kerja sama dengan ASEAN.

"Pemerintahan saya berkomitmen untuk menumbuhkan dan memperkuat hubungan dengan ASEAN," kata Albanese dalam KTT ke-3 Australia-ASEAN dalam rangkaian pertemuan KTT ke-43 ASEAN, Kamis (7/9/2023).

Menurut PM Albanese dalam pernyataan di KTT ASEAN, hal tersebut diperlukan karena ASEAN merupakan kawasan yang penting bagi Australia dan memiliki visi yang sama untuk kemakmuran dan stabilitas ekonomi keduanya.

Kerja sama antara Australia dan ASEAN sudah terjalin sejak disepakatinya kemitraan komprehensif ASEAN-Australia 1974. Kesepakatan tersebut, kata Albanese, bertujuan untuk membangun kawasan yang aman dan stabil serta bermanfaat untuk masyarakat.

"Program kerja sama kami membantu mengatasi tantangan kompleks seperti perubahan iklim, keamanan, kesehatan dan kejahatan transnasional," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, PM Albanese juga menyampaikan dukungannya terhadap perjanjian kerangka ekonomi digital ASEAN dan mendukung implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP).

Hal yang sama juga dikatakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), tuan rumah KTT ASEAN 2023, menyebut bahwa Australia merupakan mitra penting bagi ASEAN.

"Bagi ASEAN, Australia bukan hanya sekadar tetangga melainkan Mitra Komprehensif Strategis dan sekaligus penghubung dengan kawasan Pasifik,” kata Jokowi.

Jokowi juga mengatakan bahwa ASEAN juga merupakan mitra dagang penting Australia, dengan nilai perdagangan lebih tinggi dibanding dengan Amerika Serikat dan Jepang.

Terkait Indo-Pasifik, Jokowi menyambut baik dukungan ASEAN dan mengatakan sangat menghargai dukungan Australia terhadap ASEAN Outlook on the Indo- Pacific serta mengharapkan partisipasi aktif Australia dalam ASEAN Indo-Pacific Forum, terutama peran aktif Albanese.

"ASEAN dan Australia sama-sama memiliki kepentingan, sama-sama memiliki tanggung jawab untuk menjaga Indo-Pasifik tetap damai dan stabil, dan menjadikannya sebagai Epicentrum of Growth," sambung Jokowi.

 


Kesepakatan Ekonomi ASEAN dan Australia

Presiden Indonesia Joko Widodo (kanan) menyapa Perdana Menteri Australia Anthony Albanese selama pertemuan bilateral mereka di sela-sela KTT Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Jakarta, Kamis, 7 September 2023. (Bagus Indahono/Pool Photo via AP)

Dalam pernyataan terpisah, pemerintah Australia juga menguatkan kerja sama di bisang ekonomi dengan ASEAN, lewat peluncuran "Invested: Australia’s Southeast Asia Economic Strategy to 2040".

Ini bertujuan memperdalam keterlibatan ekonomi Australia di kawasan ASEAN dan memastikan kemakmuran bersama di masa depan.

Strategi ini, dikembangkan oleh Nicholas Moore AO, Utusan Khusus untuk Asia Tenggara, menetapkan jalur praktis untuk meningkatkan perdagangan dan investasi dua arah Australia dengan kawasan ini.

Program tersebut juga turut disampaikan oleh Albanese dalam KTT ASEAN-Australia hari ini.

Infografis KTT ASEAN Ke-43 2023 Digelar di Jakarta. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya