Liputan6.com, Jakarta - Segmen ban mobil dengan performa tinggi kembali panas dengan hadirnya produk baru dari Michelin Indonesia, yang meluncurkan line up terbaru mereka BFGoodrich g-Force Phenom T/A untuk pasar Tanah Air.
Dengan sederet keunggulan yang ditawarkan, produk ini diyakini dapat memberikan kesenangan berkendara dengan sensai kendali yang optimal saat berakselerasi, tikungan tajam, dan pengereman keras.
Advertisement
“BFGoodrich g-Force PHENOM T/A didedikasikan untuk mereka yang menjadikan mobil sebagai bagian dari diri, ingin tampil beda, dan menaruh perhatian terhadap performa. Ban ini dirancang dengan teknologi yang mengoptimalkan performa kendali, memberikan rasa percaya diri, dan kenyamanan bagi setiap pengendara,” kata Sai Banu Ramani, President Director Michelin Indonesia.
Ada empat poin yang menjadi keunggulan dari produk baru tersebut, antara lain:
• Sensasi kendali optimal untuk akselerasi, tikungan tajam, dan pengereman keras, serta memberikan traksi yang luar biasa di medan basah dan kering berkat Performance Racing Core yang menjaga bentuk ban tetap optimal saat menikung dengan kecepatan tinggi.
• Performa tinggi di medan basah dengan tapak ban yang lebih baik pada medan kering dan kemampuan untuk evakuasi air dari ban pada medan yang basah dengan teknologi Ulti-grip. Ban juga dilengkapi dengan Wide Circumferential Rain Grooves untuk kendali yang maksimal, jarak pengereman yang lebih pendek, serta evakuasi air yang lebih cepat.
• Rasa percaya diri pada setiap tikungan sepanjang pemakaian dengan Solid Shoulder Blocks yang lebih besar. Terinspirasi dari teknologi racing yang menjaga performa dan rasa percaya diri. Menawarkan performa konsisten sepanjang pemakaian ban sehingga cocok untuk mendukung mobilitas harian.
• Kesenyapan dalam kabin dengan teknologi Lateral Groove Damper yang membantu mengurangi road noise sehingga kabin terasa senyap.Terkait ketersediaan ukuran yang dirilis, produk terbaru ini menawarkan sebanyak 26 ukuran di mana untuk diameternya terdiri mulai dari 16 inci hingga 20 inci.
Tool Kit Cordless Bisa Jadi Solusi Kurangi Polusi
Polusi udara di Jakarta yang mengkhawatirkan menjadi sorotan publik dalam beberapa bulan terakhir. Kendaraan bermotor kerap dituding menjadi biang keladi buruknya kualitas udara di Ibu Kota akibat emisi gas buang yang dikeluarkan.
Padahal, ada banyak aktivitas lain yang turut menghasilkan emisi gas buang. Salah satunya proyek pembangunan yang menggunakan alat yang masih mengandalkan bahan bakar minyak (BBM).
Milwaukee sebagai produsen tool kit berbasis baterai menyebut, penggunaan alat atau perkakas dengan sistem cordless dapat membantu mengurangi polusi.
"Banyak orang yang tidak tahu bahwa sistem cordless itu juga berkontribusi menurunkan emisi," terang Husen Kasim, Commercial Director, PT Milwaukee Tool Indonesia (MTI) di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Dirinya mencontohkan penggunaan powertools bertenaga listrik. Alat ini tentunya mengandalkan listrik sebagai sumber tenaga, namun tak sedikit yang memanfaatkan genset.
"Kalau tidak ada listrik tentu harus menggunakan genset sebagai penyedia daya. Dan genset itu sendiri menggunakan bahan bakar minyak (BBM). Nah kalau menggunakan itu kan menghasilkan asap atau emisi karbon," ujar Husen.
Dirinya juga menyoroti petugas PPSU (pasukan oren) yang sampai sekarang masih menggunakan chain saw konvensional dengan BBM. Namun apabila penggunaan gergaji mesin konvensional atau perkakas lainnya diganti dengan model cordless tentunya dapat mengurangi emisi.
"Kalau seluruh proyek konstruksi di Jakarta, umpamanya, mulai beralih ke cordless, jumlah asap bisa berkurang banyak. Tentunya makin banyak orang yang bisa berkontribusi mengurangi emisi tentu akan lebih baik," tutur Husen.
Advertisement