Liputan6.com, Jakarta - Memanjatkan doa kepada orang yang telah meninggal dunia menjadi satu di antara kewajiban kita sebagai Muslim yang baik dan beriman, seperti apa yang telah tertulis dalam hadis yang tercantum pada kitab al-Adzkar an-Nawawi:
"Dari Ummu Salamah r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: Ketika kalian menyaksikan orang sakit atau meninggal maka berkatalah yang baik. Sesungguhnya malaikat mengamini terhadap apa yang kalian katakan" (HR. Muslim).
Oleh sebab itu, bacaan doa dan kalimat yang baik harus dipanjatkan oleh umat Muslim, begitu ada kerabat atau orang lain meninggal.
Baca Juga
Advertisement
Tujuan dari setiap doa yang dipanjatkan untuk orang yang telah meninggal adalah agar Allah SWT mengampuni dosa mendiang, memohonkan agar ibadah almarhum/almarhumah diterima, dan ditempatkan di sisi-Nya.
Hal ini mengingat, sudah terputus berbagai amalan orang yang telah meninggal kecuali tiga hal, yakni amal jariyah, ilmu bermanfaat, dan doa anak saleh.
Saksikan Video Pilihan ini:
Bacaan Doa untuk Orang Meninggal
Bacaan Doa untuk Orang Meninggal Dunia saat Mendengar Kabar Duka
Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, wa inna ila rabbina lamunqalibun, allahummaktubhu 'indaka fil muhsinin, waj'al kitabahu fi 'illiyyiin, wakhlufhu fi ahlihi fil ghabirin, wa la tahrimnaa ajrahu wala taftinna ba'dahu.
Artinya: "Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya lah kami kembali. Dan sesungguhnya kepada Tuhan kamilah kami kembali. Ya Allah, tuliskanlah ia di sisi-Mu termasuk golongan orang-orang yang baik. Jadikanlah catatannya di 'illiyyin. Gantilah ia di keluarganya dari orang-orang yang meninggalkan. Janganlah Engkau haramkan bagi kami pahalanya dan janganlah Engkau beri fitnah kepada kami sesudahnya."
Bacaan Doa untuk Laki-Laki yang Meninggal Dunia
Allaahummaghfir lahu warham hu wa’aafi hii wa’fu anhu wa akrim nuzula hu wa wassi’ madkhola hu waghsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa ‘aidz hu min ‘adzaabil qobri wa fitnati hi wa min ‘adzaabin naar.
Artinya: "Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka."
Advertisement
Bacaan Doa untuk Orang Meninggal
Bacaan Doa untuk Perempuan yang Meninggal Dunia
Allaahummaghfir laha warham ha wa’aafi ha wa’fu anha wa akrim nuzula ha wa wassi’ madkhola ha waghsil ha bil maa-i wats-tsalji wal barodi wa naqqi ha minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minad danasi wa abdil ha daaron khoiron min daari ha wa ahlan khoiron min ahli ha wazaujan khoiron min zaoji ha wa adkhil hal jannata wa ‘aidz ha min ‘adzaabil qobri wafitnati hi wa min ‘adzaabin naar.
Artinya: "Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta suami yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka."
Bacaan Doa untuk Orang Meninggal Dunia Khusus Orang Tua
Membaca doa untuk kedua orang tua tetap harus dipanjatkan, meski mereka sudah meninggal dunia. Sesungguhnya bila manusia meninggal, terputuslah amalnya kecuali tiga hal, yakni amal jariyah, ilmu bermanfaat, dan doa anak saleh.
Penjelasan tersebut sesuai hadis riwayat Imam Muslim. Adapun doa untuk kedua orang tua (walau sudah meninggal), sebagai berikut:
Rabbighfir li, wa li walidayya, warham huma kama rabbayani shaghira.
Artinya: "Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil."