Lawan Turkmenistan, Shin Tae-yong Siap Cetak Sejarah Bersama Timnas Indonesia U-23

Shin Tae-yong sudah membawa timnas senior Indonesia lolos ke Piala Asia. Kini dia percaya diri bisa mengulangnya bersama timnas U-23.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 11 Sep 2023, 22:12 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi Turkmenistan pada kualifikasi Piala Asia U-23 2024. (Liputan6.com/Fajar Abrori)

Liputan6.com, Jakarta - Shin Tae-yong sudah membawa timnas senior Indonesia lolos ke Piala Asia. Kini dia percaya diri bisa mengulangnya bersama timnas U-23.

Piala Asia U-23 edisi 2024 berlangsung di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei mendatang. Timnas U-23 Indonesia dalam posisi bagus untuk merebut tiket ajang tersebut usai menaklukkan Chinese Taipei 9-0 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (9/9/2023).

Hasil tersebut membuat Garuda Muda hanya membutuhkan hasil imbang melawan Turkmenistan pada persaingan kualifikasi Grup K, Selasa (12/9/2023).

Shin Tae-yong sebelumnya membantu timnas senior tampil di turnamen utama Piala Asia 2024 yang berlangsung di Qatar pada 12 Januari sampai 10 Februari. “Saya sangat yakin, seperti timnas senior lolos ke putaran final. Timnas U-23 pun juga bakal seperti itu,” ucap Shin saat memimpin anak asuhnya latihan, Minggu (10/9/2023).

Tampil di depan pendukung sendiri, plus penampilan eksplosif melawan Chinese Taipei, jadi modal bagi timnas Indonesia U-23 untuk meraih hasil yang dibutuhkan melawan Turkmenistan.

Namun, Shin Tae-yong menilai duel kontra Turkmenistan bakal berlangsung sengit karena kualitas pemain yang lebih baik ketimbang Chinese Taipei.  

“Saya yakin menyajikan pertandingan yang baik bagi kita sendiri, karena di sini pun ada fans sepak bola Indonesia. Apalagi kemampuan pemain Indonesia tidak kalah melawan Turkmenistan,” ungkap Shin Tae-yong dilansir Antara.


Timnas U-23 Indonesia Jalani Latihan Terpisah

Pemain Timnas Indonesia U-23 Pratama Arhan. (Liputan6.com/Fajar Abrori)

Shin Tae-yong membagi skuad U-23 ke dua kelompok pada latihan yang berlangsung Minggu. Sebanyak 11 nama berlatih penuh yakni Komang Teguh, Jeam Kelly Sroyer, Dzaky Asraf, Muhammad Fajar Faturrahman, Muhammad Rayhan Hannan, Muhammad Ferrari, Titan Agung Bagus, Alfeandra Dewangga, Dony Tri Pamungkas, Nuri Agus Wibowo, dan Daffa Fasya. Mereka mengikuti sesi normal karena tidak atau sedikit mendapatkan menit bermain melawan Chinese Taipei.

Sementara 12 pemain lain yang bermain sejak awal atau masuk pada awal babak kedua, mencakup Ernando Ari, Ilham Rio Fahmi, Elkan Baggot, Rizky Ridho, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, Ramadhan Sananta, Arkhan Fikri, Pratama Arhan, Rafael Struick, dan Hokky Caraka, tidak ikut latihan di Stadion Sriwedari. Mereka fokus menjalani pemulihan fisik.

Bek Alfeandra Dewangga, yang tidak diturunkan kontra Chinese Taipei U-23 karena sehari sebelumnya bermain pada FIFA Matchday melawan Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (8/9/2023), mengaku siap jika diturunkan pada duel mendatang.

“Kondisi fisik yang pasti sudah kembali, sudah fit dan siap bertanding,” ucap Dewangga.


Ketua Umum PSSI Bangga Kemenangan Timnas U-23 Indonesia

Ketua PSSI, Erick Thohir, bersama pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Bola.com/Dok.Instagram Erick Thohir).

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyambut baik kemenangan Timnas Indonesia U-23 melawan Chinese Taipei dengan skor 9-0. Kemenangan itu merupakan kado terindah yang bertepatan dengan Peringatan Haornas yang jatuh pada hari ini, Sabtu (9/9/2023).

“9 September 1948 Hari Olahraga Nasional. Hari ini tentu adalah hadiah buat Haornas yang memang lahirnya di Solo,” kata Erick Thohir kepada wartawan usai menyaksikan pertandingan Timnas U-23 versus Chinese Taipei di Stadion Manahan, Solo, Sabtu malam (9/9/2023).

Menurut dia, peringatan Haornas itu berbarengan dengan penyelenggaraan PON I 1948 yang diselenggarakan di Stadion Sriwedari, Solo pada (9/9/1948) silam. Skor kemenangan yang diraih aanak asuh Shin Tae-Yong dalam laga itu juga menyerupai dengan tanggal hari ini, 9 September.

“Angka kemenangannya pas lagi 9-0, 9 September. Selamat kepada tim Indonesia,” ucapnya.

Usai pertandingan, Erick Thohir juga sempat menemui skuad Garuda Muda dan sang pelatih Shin Tae-yong di ruang ganti. Dalam kesempatan itu, ia berpesan kepada pelatih asal Korea Selatan itu untuk benar-benar fokus dalam menangani tim. Rencananya skuad Timnas U-23 akak menjadi tim yang dipersiapkan untuk masa depan.

“Karena kita berharap tentu kalau tanggal 12 September bermain baik dan kita masuk. Yang namanya kejuaraan U-23 AFC di Qatar bulan April, sehingga itu babak kualifikasi olimpiade. Lalu sama pemain, saya bilang Anda mau nggak maun olimpiade?,” kata dia kepada para pemain. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya