Liputan6.com, Jakarta - Menghujanji suami dengan ragam apresiasi sebenarnya dapat dilakukan dengan deretan cara. Salah satu momennya adalah di perayaan Husband Appreciation Day, atau yang juga dikenal dengan National Husband Day atau World Husband Day.
Dikutip dari Days of the Year, Senin (11/9/2023), bagaimana sejarah perayaan ini bisa muncul? Peran suami dalam keluarga telah berubah selama bertahun-tahun. Namun mereka tetap layak diapresiasi karena adanya perubahan, termasuk di Husband Day 2023.
Advertisement
Di masa lalu, di banyak kebudayaan, suami diharapkan menjadi pencari nafkah keluarga, pergi bekerja setiap hari untuk mendapatkan uang yang diperlukan untuk menghidupi keluarga mereka. Melihat ke belakang lebih jauh lagi, bahkan sebelum ada gaji yang bisa diperoleh, suami adalah pemburu dari kelompok pemburu.
Kini, sering kali ditemukan bahwa kedua pasangan bekerja atau, dalam beberapa kasus, istrilah yang bekerja di luar rumah dan membawa pulang gajinya. Inilah sebabnya mengapa istilah 'house-husband' dikembangkan untuk pasangan laki-laki yang tinggal di rumah.
Cinta dan dukungan yang suami berikan kepada pasangannya adalah hal yang terpenting.Unsur emosional ini jauh lebih penting daripada apa pun yang mereka lakukan, dan mereka tak kenal lelah dalam hal ini seperti dalam hal lainnya.
Husband Day diciptakan sebagai kesempatan sempurna untuk mengakui semua hal ini. Lantas, apa saja inspirasi untuk mengapresiasi suami saat Husband Day ataupun kapan saja? Yuk, simak rangkuman selengkapnya berikut ini.
1. Beri Hari Libur
Beberapa suami mungkin perlu diberikan untuk beristirahat sesekali. Rencanakan ke depan dan minta dia untuk meluangkan hari itu untuk dirinya sendiri.
Usahakan agar tidak ada pekerjaan yang mengganggu untuk diselesaikan, tidak ada daftar tugas yang harus dilakukan, dan bahkan tidak ada popok yang harus diganti atau anak kecil yang harus diurus. Dorong dia untuk berkumpul dengan teman-temannya, menonton film, atau menonton pertandingan.
2. Rayakan dengan Hal Sederhana, tapi Bermakna
Ada banyak cara untuk merayakan hal untuk pria dalam hidup Anda, mulai dari memberi surat cinta sederhana yang disembunyikan di kotak makan siangnya, tas kerja, atau ditinggalkan di tempat lain di mana dia bisa menemukannya sepanjang hari. Anda dapat merencanakan makan malam spesial dengan memasak makanan favoritnya atau pergi ke restoran, mana saja yang dia suka.
Atau berikan dia sesuatu yang istimewa yang dia idam-idamkan tetapi pada akhirnya menyangkal dirinya untuk memastikan kebutuhan keluarga terpenuhi terlebih dahulu. Apa pun yang Anda lakukan, pastikan untuk memberi tahu pria dalam hidup Anda betapa dia sangat berarti bagi Anda, dan betapa Anda menghargai semua yang dia lakukan dan lakukan setiap hari.
Advertisement
3. Bergabunglah dengan Aktivitas Favorit Suami
Meski itu bukan hal favorit yang sering Anda lakukan, mengesampingkan kepentingan pribadi bisa sangat berarti di Husband Day. Baik dia suka mendaki, bermain ski, bowling, golf, atau mengikuti tur pembuatan bir, manfaatkan hari ini untuk melakukan hal-hal favoritnya bersamanya. Waktu yang dihabiskan bersama tentu akan bermakna dan kenangan indah akan tercipta.
4. Pelajari Bahasa Cinta Suami Anda
Menghargai pasangan tidak boleh hanya terjadi pada beberapa hari tertentu dalam setahun, seperti ulang tahun, hari jadi, dan lainnya. Apresiasi yang sejati hendaknya ditunjukkan setiap hari, sepanjang tahun.
Salah satu cara yang bagus untuk menunjukkan kepada suami betapa Anda menghargainya adalah dengan mempelajari Bahasa Cintanya. Bahasa cinta (dipopulerkan melalui buku karya Gary Chapman) adalah cara seseorang mengalami cinta, baik dengan memberi atau menerimanya.
Bukan hanya masalah pria atau perempuan ketika sebagian dari pasangan tidak merasa dicintai. Mungkin ada perbedaan dalam cara cinta diberikan dengan cara menerimanya. Baik melalui quality time, physical touch, acts of service, words of affirmation atau giving gifts, mempelajari bahasa cinta pasangan Anda benar-benar dapat mengubah hubungan menjadi lebih baik.
5 Bahasa Cinta
Dilansir TED, lima bahasa cinta mengacu pada lima cara sederhana yang kita inginkan agar cinta ditunjukkan kepada kita dan cara kita menunjukkan cinta kepada orang lain. Beberapa penelitian yang diterbitkan mengkonfirmasi validitas bahasa cinta, mengungkapkan bahwa mereka dapat meningkatkan kepuasan dan hubungan yang awet. Simak kelima bahasa cinta berikut ini:
1. Kata-Kata Penegasan (Words of Affirmation)
Bagi mereka yang memiliki bahasa cinta words of affirmation, maka akan sangat menghargai koneksi verbal. Mereka ingin mendengar kata-kata romatis atau pujian tentang mereka. Misalnya, "Saya sangat menyukai makanan yang Anda masak ketika makan malam", atau hanya sekedar "Aku mencintaimu".
2. Tindakan Melayani (Acts of Service)
Beberapa orang akan merasa paling dicintai ketika orang lain mengulurkan tangan untuk membantu atau melakukan sesuatu. Dengan bahasa cinta ini, Anda dapat melakukan sesuatu yang memudahkan pekerjaan sehari-hari mereka yang memiliki bahasa cinta acts of service.
Misalnya, membantu untuk mencuci piring, memasak, membersihkan kompor, dan masih banyak lagi. Secara tidak langsung Anda akan mendapat perhatian dari mereka, karena mereka merasa sangat dicintai hanya dengan melakukan hal tersebut.
3. Hadiah (Gifts)
Mereka yang bahasa cintanya adalah hadiah belum tentu materialistis. Sebaliknya, mereka akan sangat dicintai ketika seseorang memberi mereka sesuatu yang spesifik, berwujud atau tidak berwujud, yang membantu mereka merasa istimewa. Jika pasangan Anda memiliki bahasa cinta seperti ini, Anda dapat memberikan hadiah-hadiah spesifik, tidak harus mahal namun berharga.
4. Waktu Berkualitas (Quality Time)
Memiliki waktu senggang untuk memberikan perhatian dan menemui mereka yang bahasa cintanya quality time akan sangat berharga bagi mereka. Anda dapat menghabiskan waktu untuk menonton film bersama, memasak, atau berkebun.
5. Sentuhan Fisik (Physical Touch)
Mengekspresikan bahasa sentuhan fisik dapat meyakinkan perasaan dicintai. Seperti kecupan ibu kepada anaknya yang menunjukkan kasih sayang orangtua, atau hanya sekadar memegang pundak teman yang ingin melakukan wawancara untuk menunjukkan dukungan.
Advertisement