Liputan6.com, Jakarta - Ribuan warga di Pulau Rempang Batam Kepulauan Riau masih bertahan dari ancaman penggusuran akibat proyek rencana pengembangan kawasan Rempang Eco City.
Dirangkum dari berbagai sumber, proyek ini berada di dua Kelurahan Pulau Rempang, Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate. Penduduk Rempang berjumlah 7.500 hingga 10 ribu jiwa dengan mayoritas mata pencahariannya sebagai nelayan dan pelaut.
Diketahui Pulau Rempang memiliki keindahan alam yang luar biasa dan menjadi salah satu destinasi wisata pilihan di Indonesia. Kekayaan alam Pulau Rempang menjadi surga tersembunyi dan berpotensi terhadap perekonomian penduduk sekitar.
Baca Juga
Advertisement
Salah satu daya tarik utama Pulau Rempang adalah pantainya yang memesona. Pantai-pantai pasir putih yang terhampar luas dengan air laut yang jernih dan biru mengundang para pengunjung untuk bersantai dan menikmati sinar matahari.
Salah satu pantai terkenal di Pulau Rempang adalah Pantai Tanjung Pinang, yang memiliki pemandangan matahari terbenam yang spektakuler. Bagi para penyelam dan pecinta aktivitas bawah laut, Pulau Rempang adalah tempat yang sempurna.
Terumbu karang yang indah dan beragam makhluk laut yang menghuni perairannya membuat snorkeling dan menyelam menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Anda dapat menjumpai ikan-ikan warna-warni.
Ekowisata
Terumbu karang yang eksotis, dan hewan-hewan laut langka di perairan sekitar pulau ini. Pulau Rempang juga masuk dalam promosi ekowisata dan pelestarian lingkungan.
Banyak upaya telah dilakukan untuk menjaga kebersihan pantai dan konservasi ekosistem laut, sehingga para pengunjung dapat menikmati keindahan alam ini tanpa merusaknya.
Pulau Rempang di Riau adalah surga tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang memesona, kehidupan bahari yang kaya, dan pengalaman budaya yang berharga.
Penulis: Belvana Fasya Saad
Advertisement
