Intip Gerak Saham GOTO Hari Ini 13 September 2023

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berada di zona merah pada penutupan perdagangan, Rabu 13 September 2023.

oleh Elga Nurmutia diperbarui 13 Sep 2023, 18:25 WIB
Gojek, platform layanan on-demand dan perusahaan teknologi Tokopedia di Indonesia mengumumkan pembentukan grup GoTo.

Liputan6.com, Jakarta - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berada di zona merah pada penutupan perdagangan, Rabu 13 September 2023. Saham GOTO ditutup melemah 1,14 persen ke posisi Rp 87 per saham.

Melansir data RTI, saham GOTO dibuka stagnan pada posisi Rp 88 dari harga awal Rp 88. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 90 dan terendah Rp 86 per saham. Total frekuensi perdagangan GOTO hari ini tercatat sebanyak 16.612 kali dengan volume perdagangan 1,59 miliar dan nilai transaksi Rp 139,51 miliar. 

Dalam sepekan ini, harga saham GOTO terkoreksi 4,40 persen. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 99 dan terendah Rp 86 per saham sepekan terakhir. Sedangkan secara year to date saham GOTO melemah 4,40 persen. 

Sebelumnya, Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bergerak di zona merah pada penutupan perdagangan sesi I, Senin, 4 September 2023. Saham GOTO ditutup melemah 3,16 persen ke posisi Rp 92 per saham.

Melansir data RTI, saham GOTO dibuka stagnan pada posisi Rp 95 dari harga awal Rp 95. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 96 dan terendah Rp 92 per saham. Total frekuensi perdagangan GOTO hari ini tercatat sebanyak 8.388 kali dengan volume perdagangan 512,15 juta dan nilai transaksi Rp 47,98 miliar.

Dalam sepekan ini, harga saham GOTO menguat 8,24 persen. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 97 dan terendah Rp 84 per saham sepekan terakhir. Sedangkan secara year to date saham GOTO menguat tipis 1,10 persen.

Sebelumnya, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan saham PT Surya Toto Indonesia Tbk (TOTO) kompak lesu pada perdagangan Jumat 1 September 2023. Saham GOTO terkoreksi 1,04 persen sedangkan saham TOTO stagnan di posisi 240.

Melansir data RTI, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk saat ini berada pada posisi 95. Saham GOTO dari ini bergerak pada rentang 94-97. Frekuensi perdagangan saham GOTO tercatat sebanyak 17.386 kali.

Volume saham yang ditransaksikan yakni 1,22 miliar lembar senilai Rp 116,09 miliar. Meski menutup minggu ini di zona merah, saham GOTO rupanya masih mencatatkan kenaikan 13,10 persen dalam sepekan. Dalam satu tahun terakhir, harga saham GOTO terkoreksi 66,31 persen.

Namun, jika dihitung sejak awal tahun atau secara year to date (ytd) harga saham GOTO masih naik 4,40 persen. Kapitalisasi pasar PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk saat ini tercatat sebesar Rp 112,51 triliun.

 

 


Goto Peopleverse Alihkan 1 Miliar Saham GOTO

Paparan publik penawaran umum perdana saham (IPO) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk, Selasa (15/3/2022) (Foto: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk)

Sebelumnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan perubahan kepemilikan saham perseroan. Goto Peopleverse Fund (GPF), selaku pemegang atas 81.687.700.059 saham Seri A yang mewakili 6,90 persen dari modal disetor dalam PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk, melakukan aksi pengalihan saham.

Melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Goto Peopleverse Fund telah mengalihkan 1.025.000.149 Saham Seri A atau sebesar 1,25 persen dari kepemilikan saham GPF di dalam PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk sebelum transaksi. Aksi ini sebagai bagian dari pelaksanaan Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan GOTO.

Melansir keterbukaan informasi Bursa, Selasa (5/9/2023) harga transaksi adalah berkisar antara Rp 2 sampai Rp 67 per saham. Harga saham tersebut merupakan harga pelaksanaan yang diatur dalam setiap perjanjian opsi saham dengan peserta sebagaimana telah disebutkan dalam Prospektus IPO GoTo.

Transaksi dilaksanakan melalui pasar negosiasi di Bursa Efek Indonesia sejak 3 April 2023 sampai dengan 10 April 2023. Adapun pengalihan saham kepada peserta Program Kepemilikan Saham Karyawan dan Konsultan dari PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk sebagaimana telah disebutkan dalam Prospektus IPO GoTo. Usai transaksi, total kepemilikan saat ini (langsung dan tidak langsung) sejumlah 80.662.699.910 saham seri A atau yang mewakili 6,81 persen kepemilikan saham GPF di dalam PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk.

Saham GOTO ditutup turun 3,23 persen ke posisi 90 pada perdagangan hari ini, Selasa 5 September 2023. Saham GOTO dibuka pada posisi 92 dan bergerak pada rentang 90-94. Melansir data RTI, frekuensi perdagangan saham GOTO tercatat sebanyak 15.144 kali.

Volume saham yang ditransaksikan yakni 1,19 miliar lembar senilai Rp 107,67 miliar. Dalam sepekan, harga saham GOTO terkoreksi 1,1 persen. Sedangkan dalam satu tahun terakhir, harga saham GOTO susut 67,86 persen.

 


Alasan GOTO Bikin Aplikasi Gopay Tersendiri, Terpisah dari Gojek dan Tokopedia

GoTo Financial, unit bisnis financial technology PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), resmi meluncurkan aplikasi GoPay. (Elga/Liputan6.com)

Sebelumnya, Direktur Utama GOTO Patrick Walujo mengungkapkan alasan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melalui GoTo Financial meluncurkan aplikasi GoPay untuk memperluas pemakaian di kalangan masyarakat yang belum akses Gojek dan Tokpedia. Namun, aplikasi ini terpisah dari Gojek dan Tokopedia.

Aplikasi GoPay telah diluncurkan pada Rabu, 26 Juli 2023 dan sudah tersedia di beberapa kota di Indonesia sebagai bagian trial. GoPay digital ini sebagai wallet karya anak bangsa dan terbesar di Indonesia yang menjadi bagian utama strategi GoTo untuk memberikan layanan keuangan digital terpadu bagi Indonesia.

“Aplikasi ini dibuat untuk GoPay bisa merambah masyarakat Indonesia yang lebih luas, terutama yang belum menjadi konsumen atau pengguna layanan Gojek dan Tokopedia,” ujar Patrick saat Peluncuran Aplikasi GoPay di Kantor Gojek, Jakarta, Rabu, 26 Juli 2023.

Patrick berharap aplikasi GoPay ini sebagai langkah awal bagi pengguna untuk menjadi pelanggan Gojek dan Tokopedia. Namun, aplikasi tersebut tidak akan menggantikan aplikasi GoPay yang sudah ada di aplikasi Gojek dan Tokopedia saat ini.

Sementara itu, Presiden Unit Bisnis Financial Technology GoTo Hans Patuwo menuturkan, peuncuran aplikasi GoPay menjadi salah satu titik pencapaian terpenting bagi GoTo Financial.

"Aplikasi ini kami hadirkan untuk memberikan akses layanan keuangan yang mudah dan relevan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang saat ini belum menggunakan Gojek maupun Tokopedia," kata dia.

Berdasarkan informasi dari Bank Indonesia, terdapat 97 juta orang dewasa di Indonesia yang masuk ke dalam kategori unbanked atau tidak memiliki akun di bank. Dengan begitu, GoTo Financial berkomitmen untuk bisa memberikan akses finansial yang mudah dan aman bagi semua.

 


Fitur GoPay

GoTo Financial, unit bisnis financial technology PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), resmi meluncurkan aplikasi GoPay. (Elga/Liputan6.com)

“Kami mempersiapkan setiap aspek agar aplikasi GoPay benar-benar bisa menjangkau semua, mulai dari ukuran ringan kurang dari 25 MB di Android hingga desain ringkas sehingga mudah dipahami dan memberikan user experience terbaik bagi pengguna. Melalui aplikasi GoPay, kami ingin menghilangkan keterbatasan masyarakat dalam mendapatkan layanan keuangan,” tutur Hans.

Ia menuturkan, dengan ukuran ringan dan desain ringkas ini dihadirkan berdasarkan riset mendalam dan juga masukan dari pengguna. Aplikasi GoPay juga telah dilengkapi beragam fitur, seperti gatis transfer instan ke mana saja hingga 100 kali per bulan, termasuk transfer dari akun GoPay ke akun GoPay lainnya, dari akun GoPay ke rekening bank, dan dari rekening bank ke rekening bank lainnya.

Selain itu, pengguna dapat selalu membeli pulsa dan paket data dengan harga spesial di aplikasi GoPay dan menikmati biaya administrasi yang minim untuk pembayaran tagihan BPJS, PLN dan lainnya dan aplikasi GoPay juga memiliki fitur laporan pengeluaran yang dapat secara otomatis memberikan gambaran transparan kepada pengguna terkait pengeluaran mereka.

Hal tersebut akan membantu mereka dalam merencanakan keuangan dengan lebih baik lagi. Harapannya, kehadiran fitur ini dapat meningkatkan literasi keuangan masyarakat dalam jangka panjang.

 


Kemudahan Aplikasi GoPay

Gojek, platform layanan on-demand dan perusahaan teknologi Tokopedia di Indonesia mengumumkan pembentukan grup GoTo.

Fitur yang tak kalah penting lainnya adalah terkait dengan keamanan. Di dalam aplikasi GoPay, pengguna dipandu untuk mengikuti lima langkah keamanan untuk memastikan perlindungan berlapis bagi akun pengguna, diantaranya penggunaan biometrik.

Apabila lima langkah ini sudah terpenuhi, maka pengguna mendapat “safety score meter” 100 persen yang diinformasikan di bagian paling atas aplikasi GoPay.

Kemudahan yang diberikan aplikasi GoPay sudah dirasakan oleh para pengguna aplikasi GoPay versi perdana, seperti Titis Ismawati seorang ibu rumah tangga di Kendal, Jawa Tengah. Titis menceritakan pengalamannya menggunakan aplikasi GoPay sejak tersedia di kotanya. Ia menjelaskan bahwa aplikasi GoPay menjadi solusi bagi dirinya dan bagi warga di lingkungannya untuk lebih mudah mengakses layanan keuangan seperti transfer instan ke mana saja.

“Di sini biasanya kalau mau transfer harus melalui kios yang jaraknya sangat jauh, bisa satu jam bolak balik hanya untuk transfer. Setiap kali transfer juga kena biaya tambahan yang cukup tinggi. Semenjak pakai aplikasi GoPay, saya lebih gampang transfer. Sudah instan, tanpa biaya lagi. Selain itu, tampilan aplikasi GoPay simpel sekali,” ujar Titis.

 

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya