Liputan6.com, Jakarta - Sekjen PPP Arwani Thomafi mendukung penuh langkah santri menyongsong adanya bonus demografi penduduk produktif akan lebih besar dibanding non-produktif. Menurut Arwani, usia muda memiliki potensi besar yang bisa dimanfaatkan.
“Kami tahu Indonesia memiliki potensi besar bonus demografi yang harus dimanfaatkan. Salah satunya, bagaimana santri milenial hari ini mendapatkan pencerahan dan informasi terkait bagaimana menyongsong era bonus demografi,” ujar Arwani di Pondok Pesantren Al-Anwar 2, Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah (Jateng) seperti dikutip dari siaran pers diterima, Sabtu (16/9/2023).
Advertisement
Senada dengan Arwani, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasional PPP Sandiaga Uno menyampaikan, santri dapat diberdayakan sebagai digitalpreneur. Sebab, santri adalah salah satu pilar masa depan Indonesia.
“Santri memiliki ilmu dan menguasai teknologi akan membawa Indonesia menjadi negara kuat,” yakin Sandiaga.
Sandiaga melanjutkan, untuk mewujudkan Indonesia baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur membutuhkan pribadi-pribadi yang berkarakter makruf nahi munkar seperti yang tercermin dalam diri santri.
“Jaxi ini lah (santri) yang memiliki ilmunya, jika mereka menguasai teknologi Insya Allah akan membawa Indonesia jadi kekuatan,” kata Sandiaga.
Program bagi Santri
Sandiaga memastikan untuk terus mendorong kalangan santri dalam berbagai program yang ada di partainya, seperti yang selama ini sudah dilakukan.
“Sudah ada beberapa program serupa (terkait santri). Ke depannya akan kami rajut terus untuk bisa bersinergi,” dia menandasi.
Dalam kesempatan ini, Sandiaga bersama Arwani pun disambut langsung oleh Pengasuh Ponpes Al-Anwar 2 KH Abdullah Ubab Maimoen Zubair.
Advertisement
