Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Mendikbudristek Nadiem Makarim mendatangi Museum Nasional yang mengalami kebakaran pada Sabtu malam 16 September 2023.
Mendikbudristek Nadiem datang bersama dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid.
Advertisement
Nadiem memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian dan pemadam kebakaran yang cepat menangani kebakaran Museum Nasional.
Menurut Nadiem, usai padamnya api dan proses pendinginan di lokasi kebakaran, pihaknya saat ini fokus pada penyelamatan barang-barang bersejarah.
"Prioritas utama kita sekarang adalah menyelamatkan barang-barang bersejarah yang terdampak di kebakaran ini," kata Nadiem di lokasi halaman Museum Nasional, Minggu dini hari (17/9/2023).
Selain itu, Nadiem mengaku akan membentuk tim untuk mengusut dugaan Museum Nasional kebakaran dan menyelamatkan benda bersejarah yang ada. Tim itu, kata dia, juga akan melibatkan pakar dan pihak museum.
"Jadi mungkin pertama prioritas utama kita sekarang adalah sebenarnya menyelamatkan sebanyak mungkin artefak-artefak atau benda-benda bersejarah yang ada di dalam ruangan yang terdampak oleh kebakaran ini itu adalah piroritas utama kami," kata Nadiem.
Kendati demikian, Nadiem mengaku belum mengetahui secara persis berapa banyak benda bersejarah yang rusak akibat kebakaran.
Dia juga menegaskan, satu hal penting yang menjadi prioritas utama adalah keamanan struktural dari gedung-gedung. Juga ruangan yang terbakar.
Berikut sederet pernyataan Mendikbudristek Nadiem Makarim yang mendatangi Museum Nasional usai mengalami kebakaran pada Sabtu malam 16 September 2023 dihimpun Liputan6.com:
1. Datang Langsung ke Lokasi Kebakaran, Apresiasi Tim Pemadam Bergerak Cepat
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mendatangi Museum Nasional yang mengalami kebakaran pada Sabtu malam 16 September 2023.
Menteri Nadiem datang bersama dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid. Nadiem memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian dan pemadam kebakaran yang cepat menangani kebakaran Museum Nasional.
Nadiem hadir didampingi oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto bersama dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid serta Sekretaris Ditjen Kebudayaan Fitra Arda.
"Tentunya tadi kami juga berbicara dengan aparat kepolisian untuk bisa segera melakukan investigasi mengenai apa alasan dan penyebab kebakaran tersebut," kata Nadiem di lokasi kebakaran, Minggu dini hari (17/9/2023).
Nadiem turut mengapresiasi petugas pemadam kebakaran yang berhasil mengendalikan api yang terpusat di Gedung A sehingga tidak merambat ke manapun.
"Sebenernya potensinya itu bisa menyebar ke gedung-gedung lain, tapi diberhentikan secara strategis dan langsung padam. Saya sampai tadi sudah padam apinya," imbuh Nadiem.
Advertisement
2. Akan Bentuk Tim Selamatkan Benda Bersejarah Akibat Kebakaran Museum Nasional
Kemudian, Mendikbudristek Nadiem Makarim mengaku akan membentuk tim untuk mengusut dugaan kebakaran Museum Nasional dan menyelamatkan benda bersejarah yang ada. Tim itu, kata Nadiem, akan melibatkan pakar dan pihak museum.
"Jadi mungkin pertama prioritas utama kita sekarang adalah sebenarnya menyelamatkan sebanyak mungkin artefak-artefak atau benda-benda bersejarah yang ada di dalam ruangan yang terdampak oleh kebakaran ini itu adalah piroritas utama kami," kata Nadiem.
Kendati demikian, Nadiem mengaku belum mengetahui secara persis berapa banyak benda bersejarah yang rusak akibat kebakaran.
3. Akan Lakukan Koordinasi dengan Tim Museum dan Pakar-Pakar
Mendikbudristek Nadiem memastikan, penyelamatan artefak dan benda-benda bersejarah di Museum Nasional pascakebakaran menjadi prioritas utama.
"Prioritas utama kami sekarang adalah menyelamatkan sebanyak mungkin artefak-artefak atau benda-benda bersejarah di dalam ruangan-ruangan yang terdampak oleh kebakaran ini," kata dia.
Langkah pertama, lanjut Nadiem, Kemendikbudristek akan melakukan pencatatan kerusakan benda-benda bersejarah di Museum Nasional.
Oleh karena itu, pihaknya telah berkoordinasi untuk membuat tim gabungan antara tim museum dan pakar-pakar yang akan bekerja sama dengan aparat kepolisian serta aparat pemadam kebakaran.
"Juga bisa kita amankan bagi yang bisa diamankan," ucap Nadiem seperti dilansir Antara.
Advertisement
4. Tegaskan Keamanan Juga Nomor Satu
Selain itu, Mendikbudristek Nadiem juga menegaskan, satu hal penting yang menjadi prioritas utama adalah keamanan struktural dari gedung-gedung. Juga ruangan yang terbakar.
"Jadi saat ini belum bisa masuk, kita ke dalam untuk melakukan inventarisasi dari barang-barang tersebut karena dari aparat pemadam kebakaran belum disebut aman, yang penting adalah keamanan nomor satu," ucap dia.
5. Harap Polisi Segera Lakukan Investigasi
Mendikbudristek Nadiem menegaskan, kebakaran Museum Nasional ini menjadi hal yang sangat menyedihkan bagi Kemendikbudristek, Museum Nasional, dan tentunya bagi masyarakat.
Sebab, kata dia, untuk sementara sampai waktu yang belum ditentukan, Museum Nasional ditutup.
"Tentunya tadi kami juga berbicara dengan aparat kepolisian untuk bisa segera melakukan investigasi mengenai apa alasan dan penyebab kebakaran tersebut," tegas Nadiem.
Advertisement