Liputan6.com, Jakarta Koalisi Indonesia Maju (KIM) gabungan parpol pendukung Prabowo Subianto menggelar rapat hari ini di DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (20/9/2023). Rapat tersebut dibenarkan oleh Sekjen PBB Afriansyah Noor.
Dia mengatakan, rapat tersebut akan dihadiri seluruh sekjen partai yang telah tergabung dan mendukung pencapresan Prabowo Subianto.
Advertisement
"Benar nanti malam ada pertemuan, rapat koordinasi di DPP Partai Golkar, Sekjen Koalisi Indonesia Maju plus beberapa partai yang sudah bergabung dengan Pak Prabowo memberikan dukungan," kata Afriansyah Noor, saat dikonfirmasi, Rabu.
"Yang diundang itu, tentunya Partai Gerindra, Golkar, PAN, PBB, Gelora, partai Demokrat, PSI, Garuda, Partai Prima sudah saya lihat diundangannya itu," sambungnya.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan rapat tersebut akan membahas soal program capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto.
"Kita akan membahas beberapa fokus program koalisi indoenjsa maju atau programnya Pak Prabowo," imbuh dia.
Sebelumnya, Para ketua umum partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) menggelar rapat di Kantor DPP Partai Golkar di Palmerah, Jakarta Barat, Kamis, 14 September 2023 malam.
Pertemuan ini digelar saat isu penentuan cawapres pendamping Prabowo sedang menghangat.
Sebab, KIM hingga kini memang belum menentukan sosok cawapres pendamping Prabowo, padahal pendaftaran capres-cawapres akan tinggal menghitung hari.
Prabowo Segan Masukkan SBY di Tim Pemenangan
Bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto mengakui segan memasukkan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam tim pemenanga pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Yang benar aja, senior ah, ngarang aja," kata Prabowo, di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada (UGM), Sleman, Selasa (19/9/2023) malam.
Hal itu disampaikan Prabowo saat ditanya terkait kemungkinan memasukkan SBY dalam struktur tim pemenangan capres.
"Beliau senior, gitu aja," ujar Prabowo lagi.
Sementara itu, mengenai visi-misinya sebagai bakal capres, Prabowo menuturkan bahwa hingga saat ini masih terus diperbaiki sembari menjaring masukan dari semua kalangan.
Dia mengaku siap menyerap buah pikiran dari berbagai unsur termasuk para pakar atau kalangan akademisi.
"Kita terima masukan dari semua unsur, dari para pakar. Tadi kan dari BEM menyampaikan pikiran-pikirannya, dari rektor sama dosen menyampaikan pikiran-pikirannya, kita tangkap semua, kita olah," ujar dia.
Reporter: Alma Fikhasari
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
