Liputan6.com, Jakarta Pendaftaran CPNS 2023 di sejumlah instansi pemerintahan dan lembaga sudah mulai dibuka pada 20 September 2023. KPK menjadi salah satu lembaga pemerintah yang membuka pendaftaran CPNS 2023.
Yang menarik lagi, seleksi CPNS KPK menjadi yang pertama kali dilakukan. KPK membuka 214 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2023.
Advertisement
"KPK membuka rekrutmen pegawai baru melalui jalur seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2023," ujar Plt Juru Bicara KPK Ipi Maryati Kuding dalam keterangannya
Ipi mengatakan, KPK membuka 214 formasi untuk calon pegawai baru pada lingkup kerja Sekretariat Jenderal, Kedeputian Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat, Pencegahan dan Monitoring, Penindakan dan Eksekusi, Koordinasi dan Supervisi, Informasi dan Data, serta Sekretariat Dewan Pengawas.
"Pendaftaran dan seleksi akan dimulai pada 20 September 2023 dan berlangsung hingga 20 Maret 2024," kata Ipi.
Proses rekrutmen dan seleksi CPNS KPK ini merujuk pada program rekrutmen dan seleksi CPNS secara nasional yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Pendaftaran CPNS dilakukan melalui https://sscasn.bkn.go.id," ucap Ipi.
Cara Daftar
- Kunjungi website https://sscasn.bkn.go.id
- Kemudian klik '"Info Lowongan"
- Selanjutnya, Buka "Simulasi Pemilihan" dan isi kolom sesuai dengan kebutuhan
- Jenis Pengadaan: (CPNS)
- Instansi: (Disesuaikan dengan pilihan pendaftar)
- Tingkat Pendidikan: (Lulusan Terakhir)Pendidikan: (Jurusan)
- Klik tombol "Cari"
- Terakhir, formasi CPNS yang dibuka akan muncul sesuai jurusan masing-masing
Awas, Iming-Iming Oknum Janjikan Kelulusan CPNS 2023
Pendaftaran seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2023 akan dimulai pada 17 September hingga 6 Oktober 2023. Seleksi CASN 2023 ini terdiri dari CPNS 2023 dan PPPK.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, menghimbau agar masyarakat tidak percaya kepada oknum yang menjanjikan kelulusan CPNS dan PPPK.
“Harap berhati-hati terhadap oknum yang menjanjikan kelulusan dan meminta imbalan, karena sudah dapat dipastikan penipuan. Persiapkan diri semaksimal mungkin untuk dapat mengikuti rangkaian seleksi CASN,” kata Azwar Anas, dikutip dari laman KemenpanRB, Sabtu (2/9/2023).
Mantan Kepala LKPP ini, menegaskan bahwa elaksanaan seleksi CASN mengedepankan sistem yang terbuka dan akuntabel. Computer Assisted Test (CAT) tetap digunakan, sehingga nilai peserta bisa terlihat secara real-time.
Advertisement
Lebih Cermat
Lebih lanjut, Menpan RB juga mengimbau masyarakat agar cermat mengenali modus penipuan yang dilakukan oknum yang menjanjikan kelulusan pada seleksi CASN dengan meminta imbalan tertentu.
“Calon pelamar harus mengetahui formasi jabatan yang akan dilamar secara spesifik. Apakah jabatan tersebut dibuka untuk menjadi CPNS atau PPPK,” kata Menteri Anas di Jakarta, Sabtu (2/9/2023).
Selain itu, calon pelamar diminta harus aktif mencari informasi di laman atau media sosial resmi instansi pemerintah terkait seleksi CASN. “Seperti tahun-tahun sebelumnya, seluruh syarat dan ketentuan akan diinformasikan secara terbuka,” ujarnya.