Jadon Sancho Kembali Bela Manchester United Lawan Burnley? Ini Jawaban Erik ten Hag

Situasi terbaru Jadon Sancho di Manchester United jelang laga Liga Inggris melawan Burnley.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 23 Sep 2023, 07:00 WIB
Penyerang sayap Manchester United (MU) Jadon Sancho dan Manajer Erik ten Hag. (Oli SCARFF / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Belum ada resolusi terkat situasi Jadon Sancho di Manchester United. Sang pemain tidak akan dilibatkan pada laga Liga Inggris 2023/2024 melawan Burnley di Turf Moor, Minggu (24/9/2023) dini hari WIB.

Pada konferensi pers sebelum pertandingan, manajer Erik ten Hag juga menyatakan Sancho masih dilarang bergabung latihan bersama Bruno Fernandes dan kawan-kawan.

“Semua tergantung Sancho. Di luar itu, kami fokus bersiap menghadapi Burnley. Dia tidak masuk skuad,” kata Ten Hag dilansir situs resmi MU.

Sebelumnya terkuak kabar skenario kembalinya Sancho ke skuad Setan Merah. Mantan pemain Borussia Dortmund itu harus meminta maaf secara langsung kepada Ten Hag dan kemudian menyampaikan mempublikasikannya secara terbuka kepada publik.

Sancho dan Ten Hag berselisih setelah laga Arsenal melawan MU di lanjutan Liga Inggris awal bulan ini. Saat itu Sancho sama sekali tidak dibawa dalam skuad MU saat keok 1-3 di markas Meriam London.

Ten Hag usai pertandingan menyatakan alasan mencoret Jadon Sancho dari skuad MU karena performanya yang buruk saat sesi latihan. Ucapa Ten Hag itu tak diterima Sancho. Pemuda 23 tahun itu langsung merespons di media sosial.

Sancho menegaskan apa yang dikatakan Ten Hag bohong. Dia mengaku sudah tampil sebaik mungkin di sesi latihan. Aksi Sancho ini membuat situasi memanas. Ten Hag marah besar sehingga Sancho kini diparkir dan harus berlatih terpisah dari tim utama.

Sebenarnya Sancho sudah menghapus kicauannya soal bantahan pernyataan Ten Hag di Twitter. Namun Erik Ten Hag tetap kesal. Akhir pekan lalu Ten Hag mengakui tidak tahu apakah Sancho akan bisa main lagi bersama Manchester United di musim ini.

Isu soal masa depan Sancho pun terus merebak. Beberapa klub bayarnya siap menampung Sancho pada Januari 2023 dengan status pemain pinjaman. Ada Barcelona, Bayern Munchen dan Borussia Dortmund yang berminat.


Manchester United Bakal Jual Jadon Sancho

Pemain Manchester United Jadon Sancho melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawag Arsenal pada pertandingan sepak bola persahabatan di Stadion MetLife, East Rutherford, New Jersey, Amerika Serikat, 22 Juli 2023. Setan Merah menang 2-0. (Leonardo Munoz/AFP)

Terlepas perselisihan dengan Ten Hag, Daily Star melaporkan MU sudah ingin menjual Sancho pada bursa transfer Januari 2024 untuk mengurangi beban keuangan.

Setan Merah memang diketahui menghabiskan cukup banyak dana saat merekrut pemain kelahiran 2000 dari Borussia Dortmund. Mirror mencatat MU kala itu menggelontorkan 73 juta poundsterling demi tanda tangan Sancho.

Sayangnya, sang pemain belum berhasil memberi kontribusi terlalu signifikan buat MU, Sancho diketahui cuma mampu mengoleksi 12 gol dan 6 assists dari total 82 penampilannya di semua kompetisi selama mengenakan seragam Manchester United.


Manchester United Kesulitan Cari Pembeli Jadon Sancho

Pemain Manchester United, Marcus Rashford (kiri) merayakan gol kedua timnya bersama Jadon Sancho pada laga pekan ke-33 Liga Inggris 2022/2023 di Tottenham Hotspur Stadium, London, Jumat (28/04/2023) WIB. Laga berakhir dengan skor 2-2. (AP Photo/Alastair Grant)

Sayangnya, Manchester United kemungkinan bakal susah mencari pembeli yang bersedia menampung Jadon Sancho Januari mendatang.

Pesepak bola berusia 23 tahun itu masih terikat kontrak dengan Setan Merah hingga Juni 2026. Ia juga memiliki gaji yang cukup besar, yakni mencapai 250.000 poundsterling per pekan di Old Trafford.

Borussia Dortmund yang sebelumnya digadang-gadang tertarik meminjam Sancho pun belakangan dilaporkan tak ingin CLBK dengan sang pemain.

Alhasil penjualan ke Arab Saudi musim panas mendatang menjadi opsi yang dipertimbangkan Setan Merah. Akan tetapi, hal itu pun nampaknya bakal terganjal keinginan sang pemain lantaran ia disebut ogah pindah ke Timur Tengah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya