Konflik di Manchester United, Jadon Sancho Tutup Diri dari Media Sosial

Winger Manchester United Jadon Sancho meninggalkan salah satu media sosial di tengah konflik dengan manajer Erik ten Hag. Masa depan pemain berusia 23 tahun tersebut pun masih jadi tanda tanya besar.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 27 Sep 2023, 00:01 WIB
Pemain Manchester United (MU), Jadon Sancho, berlari merayakan golnya Leicester City dalam lanjutan Liga Inggris 2022/2023 di Old Trafford, Minggu (19/2/2023) malam WIB. (AP Photo/Dave Thompson)

Liputan6.com, Jakarta - Winger Manchester United Jadon Sancho meninggalkan salah satu media sosial di tengah konflik dengan manajer Erik ten Hag. Masa depan pemain berusia 23 tahun tersebut pun masih jadi tanda tanya besar.

Akun @sanchooo10 di Instagram tidak lagi aktif, Selasa (26/9/2023) malam WIB. Meski begitu, akunnya di X (dulu Twitter), masih beroperasi.

Sancho sebelumnya menggunakan media sosial untuk menggugat komentar Ten Hag usai laga melawan Arsenal beberapa pekan lalu. Ten Hag tidak memasukkan Sancho ke skuad MU  akibat performanya yang kurang apik dalam sesi latihan.

Akan tetapi, eks pemain Borussia Dortmund ini menilai pernyataan Erik ten Hag soal dirinya bohong. Ia juga mengaku sudah berupaya sebaik mungkin selama latihan, tetapi malah sering dijadikan kambing hitam di Old Trafford.

Buntut dari pernyataan tersebut, Ten Hag langsung membekukan Sancho. Sang pemain tak diizinkan berlatih dengan tim utama, serta baru-baru ini dilarang memakai seluruh fasilitas di pusat pelatihan Manchester United.


Pemain Manchester United Bujuk Jadon Sancho

Jadon Sancho - Kehadiran mantan bintang Bundesliga di Old Trafford sejauh ini belum terlihat istimewa. Sancho baru mencetak dua gol dari 22 pertandingan di semua kompetisi. Kedatangan pelatih baru Ralf Rangnick diharapkan bisa mengeluarkan kemampuan pemain timnas Inggris tersebut. (AP/Alberto Saiz)

Pengasingan tegas yang dilakukan pelatih MU disinyalir merupakan bentuk ultimatum terhadap Sancho. Sang tak bakal bisa bersatu lagi dengan rekan-rekannya di tim utama, kecuali jika dia menuruti keinginan Ten Hag.

Seperti diberitakan sebelumnya, pelatih Manchester United memang sudah menetapkan syarat jika Jadon Sancho ingin kembali membela MU. Juru taktik asal Belanda meminta pemain Inggris mengeluarkan permohonan maaf sebelum dirinya diberi kesempatan lagi untuk memperkuat Setan Merah.

Sayangnya, hingga kini Sancho masih kekeh pada sikapnya. Ia belum kunjung mengajukan permintaan maaf pada pelatih Setan Merah, meski sang pemain sejatinya sudah menghapus tanggapan kontroversialnya di media sosial beberapa waktu lalu.

Sikap Sancho yang keras kepala membuat trio bintang Manchester United: Marus Rashford, Harry Maguire, dan Luke Shaw sampai ikut-ikutan turun tangan. Mereka memohon supaya Sancho mau menelan harga diri dan meminta maaf kepada Erik ten Hag.

Pasalnya, menurut Rashford, Maguire, dan Shaw hanya akan ada satu pemenang dalam pertarungannya dengan Ten Hag. Oleh sebab itu jika Sancho ingin bermain lagi bersama Setan Merah, ia harus berhenti bersikap bebal dan menuruti keinginan sang pelatih.


Simpati Pemain Manchester United untuk Jadon Sancho

Jadon Sancho, Marcus Rashford, dan Bruno Fernandes melakukan selebrasi setelah merobek gawang Leicester City dalam lanjutan Liga Inggris 2022/2023 di Old Trafford, Minggu (19/2/2023) malam WIB. (AP Photo/Dave Thompson)

Menurut laporan Mirror, para bintang Manchester United pada dasarnya memang bersimpati dengan situasi Sancho. Hal itulah yang mendorong mereka turut terlibat guna menengahi konflik rekannya dengan sang pelatih.

Walau begitu di sisi lain, pemain Setan Merah juga tak menampik bahwa ada batasan yang dilewati Sancho saat dia mengunggah tanggapan kontroversial mengenai Ten Hag. Oleh sebab itu, trio bintang berharap Sancho mau mengajukan permohonan maaf seturut keinginan manajer.

"Rekan setim Jadon Sancho sudah menyuruh dia untuk menyerah dan meminta maaf kepada bos (pelatih MU). Dia ingin Sancho meminta maaf," tutur seorang narasumber yang dekat dengan pemain MU, sebagaimana dilansir dari Mirror.

"Mereka bersismpati padanya dan pada apa yang dia rasakan. Akan tetapi (pemain MU) menyadari ada batasan yang dilanggar (oleh Sancho) lewat unggahannya (di media sosial)," tambah sang narasumber.

Tanpa permohonan maaf, karier Sancho bersama Manchester United di ujung tanduk. Laporan mengungkap pihak klub telah berencana menguangkan sang pemain di bursa transfer Januari mendatang demi memangkas kerugian mereka.

Adapun Setan Merah sendiri memang diketahui menghabiskan cukup banyak dana saat merekrut pemain kelahiran 2000 dari Borussia Dortmund. Mirror mencatat MU menggelontorkan biaya 73 juta poundsterling untuk mengamankan tanda tangan Sancho.

Sayangnya, pemain asal Inggris belum berhasil memberi kontribusi signifikan buat MU. Sancho diketahui cuma mampu mengoleksi 12 gol dan 6 assists dari total 82 penampilannya di semua kompetisi selama mengenakan seragam Manchester United.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya