Liputan6.com, Jakarta - FIFA mengumumkan 18 wasit, 36 asisten wasit dan 18 wasit video assistent referee (VAR) untuk Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Indonesia, 10 November hingga 2 Desember mendatang.
Federasi Sepak Bola Dunia itu juga menunjuk pengadil lokal yakni Aprisman Aranda, Thoriq Alkatiri, dan Yudi Nurcahya, untuk menjadi wasit pendukung pada turnamen tersebut.
Advertisement
"Kami menantikan turnamen FIFA perdana yang berlangsung di Indonesia. Ini akan menjadi turnamen kunci bagi wasit, yang bakal jadi bagian dari sejarah yang akan diwariskan dari Piala Dunia U-17 di Indonesia," kata Ketua Komite Wasit FIFA Pieluigi Collina.
Wasit yang terpilih akan berpartisipasi dalam seminar yang dilaksanakan beberapa hari sebelum turnamen dimulai. Dalam materi persiapan seminar yaitu meninjau dan menganalisis klip video situasi dan mengambil bagian dalam sesi pelatihan praktek langsung dengan pemain.
Collina menyebut Piala Dunia U-17 2023 sebagai salah satu turnamen yang memberikan kesempatan bagi para wasit yang terpilih untuk menunjukkan kemampuannya di panggung kelas internasional.
"Berkaca dari kesuksesan Piala Dunia U-20 di Argentina, turnamen ini juga memberikan peluang bagi wasit FIFA terpilih untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam turnamen kelas internasional sambil mengambil salah satu jenjang karir yang krusial untuk kemajuan karir mereka ke depannya," ungkap mantan wasit berkebangsaan Italia tersebut.
Daftar Wasit Piala Dunia U-17 2023
Wasit
Omar Mohamed Al Ali (Uni Emirat Arab)
Fu Ming (China)
Hyung Jin-ko (Korea Selatan)
Pierre Atcho (Gabon)
Dahane Beida (Mauritania)
Mutaz Ibrahim (Libya)
Selvin Brown (Honduras)
Keylor Herrera (Kosta Rika)
Bryan Castellanoz Lopez (Guatemala)
Augusto Aragon (Ekuador)
Ivo Mendez (Bolivia)
Bruno Robert Perez Gutierrez (Peru)
Adrian Gustavo Capo Tejera (Uruguay)
Espen Andres Eskas (Norwegia)
Morten Krogh (Denmark)
Atilla Karaoglan (Turki)
Rade Obrenovic (Slovenia)
Joao Pedro Silva Pinheiro (Portugal)
Wasit Pendukung
Aprisman Aranda (Indonesia)
Thoriq Munir Alkatiri (Indonesia)
Yudi Nurcahya (Indonesia)
Advertisement
Asisten Wasit dan VAR Piala Dunia U-17 2023
Asisten Wasit
Jasem Al Ali (Uni Emirat Arab)
Saeed Rashed Al-Marzooqi (Uni Emirat Arab)
Cao Yi (China)
Ma Ji (China)
Yoon Jae-yeol (Korea Selatan)
Park Sang-jun (Korea Selatan)
Boris Ditsoga (Gabon)
Carine Atezambong Fomo Kamerun)
Dimbiniaina Andriatianarivelo (Madagaskar)
Jonathan Ahonto Koffi (Togo)
Khalil Hassani (Tunisia)
Ahmed Hossan Eldin (Mesir)
Gerson Martinez (Honduras)
Roney Valladares (Honduras)
William Chow (Kosta Rika)
Victor Ramirez Fonseca (Kosta Rika)
Luis Ventura (Guatemala)
Humberto Panjoj (Guatemala)
Ricardo Baren (Ekuador)
Andres Bolivar Gutierrez (Ekuador)
Carlos Tapia (Bolivia)
Roger Orellana (Bolivia)
Alberto Garcia (Peru)
Enrique Flores (Peru)
Carlos Barreiro (Uruguay)
Andres Nievas (Uruguay)
Jan Erik Engan (Norwegia)
Isaak Bashevkin (Norwegia)
Dennis Rasmussen (Denmark)
Steffen Bramsen (Denmark)
Ceyhun Sesiguzel (Turki)
Cevdet Komurcuoglu (Turki)
Jure Praprotnik (Slovenia)
Grega Kordez (Slovenia)
Bruno Jesus (Portugal)
Luciano Maia (Portugal)
Wasit VAR
Khalid Saleh Al-Turais (Arab Saudi)
Kate Jacewicz (Australia)
Abdullah Jamali (Kuwait)
Lahlou Benbraham (Aljazair)
Daniel Nii Laryea (Ghana)
Ismael Cornejo (El Salvador)
Joe Dickerson (Amerika Serikat)
Tatiana Guzman (Nikaragua)
Igor Benevenuto (Brasil)
Ricardo Molina (Chile)
Derlis Lopez (Paraguay)
Jhon Horta (Kolombia)
David Coote (Inggris)
Aleandro Di Paolo (Italia)
Rob Dieperink (Belanda)
Angelos Evangelou (Yunani)
Fedayi San (Swiss)
Ivaylo Stoyanov (Bulgaria)
