Hoaks Mengancam Generasi Muda, Simak Tips A B C untuk Menghindarinya

Liputan6.com, Jakarta- Hoaks telah membanjiri media sosial, informasi bohong tersebut bisa mempengaruhi siapa saja tanpa kecuali generasi Z.

Program Manager ICT Watch Defira NC mengatakan, keberadaan hoaks menutut kita lebih waspada dan kritis ketika mendapat informasi dari media sosial, agar tidak terjebak oleh informasi bohong tersebut.

"Caranya tetap berfikr kritis, jangan mudah terpancing jangan mudah percaya informasi yang beredar dimedia sosial," kata Defira, dalam Virtual Class Cek Fakta Liputan6.com dengan tema "Antisipasi Hoaks Jelang Pemilu, Apa Peran Krusial Gen Z?", Jumat (29/9/2023).

Defira pun membagikan tips untuk generasi muda agar kita tidak terpapar hoaks dengan cara A B C.

Defira menyebutkan, cara A yaitu amati konten yang kita dapati, jangan sampai terjerumus.

"Bisa jadi konten tersebut foto yang sudah diedit atau foto yang tidak sesuai narasinya, jiha bisa jadi konten ini nggak jelas isinya," tutur Defira.

Defira melanjutkan cara berikutnya yaitu cara B, baca informasi dengan teliti, pastikan informasi tersebut sesuai dengan fakta.

"Setelah amati isinya, baca hingga habis jangan sampai baca dari judulnya saja, karena banyak hoaks yang disebarkan tata bahasa tidak rapih, nggak nyambung isi dan judulnya," jelas Defira.

Terakhir Defira membagikan cara C, yaitu cek sumber informasi yang didapat sebelum mempercayainya, yaitu dengan memastikan sumber informasi berasal dari pihak yang kredibel.

"Cek sumbernya dulu jangan sampai kita mudah percaya tanpa verifikasi informasinya," imbuhnya.