Liputan6.com, Jakarta Pengurus Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) Jawa Barat Solihin Nurodin berharap agar warga nahdliyin dan pendukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) bekerja bersama di lapangan untuk pengembangan ekonomi umat.
Dengan begitu potensi ekonomi lokal akan terangkat dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat. “Penguatan ekonomi umat menjadi perhatian AMIN dan dengan gerak bersama ini hal tersebut akan tercapai,” ujar Solihin pada media.
Advertisement
Dalam kegiatan di pondok pesantren Miftahul Ulum, Purbaratu, Kota Tasikmalaya, wakil bendahara PWNU Jawa Barat Irman Meilandi mengatakan sumberdaya ekonomi lokal harus menjadi perhatian pemerintah.
“Seperti kerajinan tikar mendong yang sudah hampir punah. Hal ini memerlukan perhatian dari pemerintah agar tikar mendong bisa diselamatkan,” kata Irman dalam keterangan tertulis diterima Liputan6.com, Jumat (29/9/2023)
Ia mengatakan tikar mendong merupakan produk asli Purbaratu kota Tasikmalaya, mulai dari tanaman mendong, pengrajin hingga pemasarannya ada di kota tersebut.
Namun itu semua kondisinya saat ini terancam punah, karena tidak ada anak muda yang meneruskan usaha tersebut, sehingga industri ini pun gulung tikar.
Tikar mendong disebut tidak hanya memiliki potensi ekonomi semata, namun juga bagian dari kebudayaan lokal, seperti halnya batik atau sarung.
Konsolidasi Jaringan
Pada kesempatan tersebut, selain membahas pengembangan ekonomi umat, juga dibahas konsolidasi jaringan AMIN di Tasikmalaya.
KH Asep Abdillah sebagai pimpinan pondok pesantren Miftahul Ulum memberikan dukungan penuh untuk pasangan AMIN “Saya yakin masyarakat kota Tasik akan memberikan dukungan penuh untuk pasangan ini,” jelasnya.
Solihin lebih lanjut mengatakan gerak bersama warga NU dan pendukung AMIN akan menghasilkan kemenangan di Tasikmalaya.
Advertisement