Liputan6.com, Jakarta Pelatih Liverpool Jurgen Klopp buka suara usai timnya dirugikan wasit saat bertandang ke markas Tottenham Hotspur dalam laga lanjutan Liga Inggris pada Minggu (1/10/2023) dini hari WIB.
Pelatih asal Jerman itu menyayangkan adanya kesalahan dalam pengambilan keputusan, sehingga berbuntut pada kekalahan 1-2 Liverpool dari klub London Utara.
Advertisement
Sekadar informasi, duel antara The Reds melawan Spurs di pekan ke-7 Premier League 2023/2024 memang berlangsung cukup sengit. Anak-anak asuh Jurgen Klopp dipaksa bermain dengan 10 penggawa sejak menit ke-26 lantaran Curtis Jones diganjar kartu merah.
Liverpool juga kehilangan satu amunisi lagi memasuki menit 69 akibat Diogo Jota diusir keluar lapangan. Namun, yang paling menjadi kontroversi dari duel Spurs vs The Reds kala itu ialah blunder wasit yang menyebabkan dianulirnya gol pembuka Luis Diaz pada menit 34.
Adapun Diaz sempat nyaris mengantar timnya unggul lebih dulu di kandang Tottenham. Ia berhasil menyelesaikan umpan terobosan Mohamed Salah, sebelum golnya batal dihitung lantaran dianggap sudah berada dalam posisi offside oleh VAR.
Mirisnya, sejumlah tayangan ulang di saluran televisi asing justru memperlihatkan tak ada offiside yang terjadi sebelum gol pembuka Luis Diaz.
Blunder ini pun akhirnya diakui oleh Professional Game Match Officials Limited (PGMOL) yang bertindak sebagai badan wasit profesional Inggris selepas laga.
Pernyataan Resmi Badan Wasit
Dalam pernyataan resminya, PGMOL menyebut kesalahan di laga Tottenham Hotspur vs Liverpool merupakan human error. VAR yang idealnya memberi bantuan dalam membuat keputusan juga gagal memberi intervensi yang semestinya.
"PGMOL mengakui adanya human error signifikan yang terjadi di paruh pertama laga Tottenham Hotspur vs Liverpoool. Gol Luis Diaz dianulir karena dianggap offside oleh ofisial pertandingan di lapangan," ungkap PGMOL dalam pernyataan resminya.
"Ini adalah kesalahan yang jelas serta nyata, dan harusnya membuat gol tersebut bisa tetap diberikan melalui pengecekan VAR. Namun VAR nyatanya gagal melakukan intervensi," sambung mereka.
PGMOL pun mengaku bakal melakukan peninjauan penuh terhadap situasi ini. Mereka juga mengeklaim akan segera menghubungi Liverpool di akhir pertandingan guna mengetahui jelas perihal kesalahan tersebut.
"PGMOL akan melakukan peninjauan menyeluruh pada situasi yang menyebabkan terjadinya kesalahan. PGMOL juga akan segera menghubungi Liverpool di akhir pertandingan guna mengetahui kesalahan ini," tandasnya.
Advertisement
Jurgen Klopp Langsung Buka Suara
Jurgen Klopp yang sudah menyadari blunder wasit terhadap timnya langsung buka suara selepas laga. Ia menilai pengakuan dan permintaan maaf PGMOL tak membantu sebab Liverpool sudah terlanjur gagal meraih poin.
"Apakah hal itu membantu? Tidak. Situasi kami sama seperti Manchester United (saat melawan Wolves bulan lalu), apakah mereka kemudian dapat poin? Tidak. Kami tidak mendapatkan poin hari ini, jadi hal itu tidak membantu," ujar pelatih Liverpool, seperti dilansir dari Daily Mail.
Lebih lanjut, Klopp juga menyayangkan kehadiran VAR yang justru gagal membantu wasit mengambil keputusan secara tepat. Padahal menurut dia, Diaz jelas-jelas berada dalam posisi on side jelang terjadinya gol pembuka yang dianulir.
"Tidak ada yang berharap bisa mendapat keputusan yang 100 persen tepat di lapangan. Akan tetapi, saya rasa kita semua berpikir bahwa ketika VAR hadir, segalanya akan menjadi lebih mudah," ujar Klopp.
"Saat pertama saya melihat (situasi Diaz), itu jelas bukan offiside, tetapi kemudian (dianggap) offside. Saya mencoba berpikir bahwa mereka (ofisial pertandingan) mungkin memiliki pandangan yang lebih baik."
"Akan tetapi di pengujung babak pertama, kami tahu (kebenarannya). Dengan gambar biasa pun sebenarnya mudah untuk melihat (posisi Diaz). Namun, saya yakin siapa pun yang mengambil keputusan itu, mereka tidak melakukannya dengan sengaja," tandas dia.
Posisi Liverpool di Liga Inggris
Dengan kekalahan dari Tottenham Hotspur di pekan ke-7, Liverpool kini menempati peringkat 4 klasemen sementara Liga Inggris 2023/2024.
Pasukan Jurgen Klopp tercatat mengumpulkan 16 poin dari 7 pertandingan, terpaut satu angka dari Tottenham Hotspur dan Arsenal yang menghuni peringkat 2 serta 3.
Adapun setelah ini, Liverpool bakal mengalihkan fokus ke kompetisi Liga Europa. The Reds dijadwalkan menjamu Union Saint-Gilloise pada Jumat (6/10/2023), sebelum kembali meneruskan kiprah di Liga Inggris dengan bertandang ke markas Brighton dua hari berselang.
Advertisement