Demi Menang Judi Dadu, Pria Thailand Ini Tanam Magnet di Tangan Selama 40 Tahun

Dalam sebuah kisah yang mencengangkan, seorang pria Thailand telah melakukan tindakan ekstrem demi meraih kemenangan dalam permainan dadu Hi-Lo, yang terkenal di beberapa negara Asia. Selama 40 tahun, dia menanamkan magnet ke tiga jari tangannya: jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Tujuannya? Memanipulasi hasil dadu agar bisa meraih kemenangan besar. Namun, akhirnya, keputusannya ini membawanya ke dilema yang tak terduga.

Pria ini memasang magnet di jarinya untuk bermain Hi-Lo, permainan yang membutuhkan prediksi apakah tiga dadu akan menghasilkan jumlah tinggi atau rendah. Jika hasil dadu kurang dari 11, itu dianggap rendah, dan jika antara 11 hingga 18, itu dianggap tinggi. 

Magnet yang ditanamkan bertujuan untuk memanipulasi permainan dengan menghubungkannya dengan magnet lain yang tersembunyi di dalam dadu. Magnet tersebut cukup kuat untuk mempengaruhi hasil dadu, memberinya keunggulan yang tidak sah dalam perjudian ilegal tersebut.

Namun, setelah 40 tahun berlalu, sang pemain akhirnya menyadari konsekuensi tindakannya. Ketika dia ingin naik pesawat dan takut bahwa jari magnetnya akan memicu alarm keamanan di bandara, dia memutuskan untuk mencari bantuan medis. 

Dokter yang menangani kasus ini, bernama Wat Lun, memposting gambar magnet yang tertanam dalam jari-jari sang penjudi di Facebook dengan judul yang mengundang perhatian banyak netizen.

"Anda mungkin tidak akan mempercayainya, tetapi seorang pasien memasukkan magnet ke ujung jari tangan kiri, tengah, dan jari manisnya selama 40 tahun. Dia menempatkan mereka di sana untuk bermain Hi-Lo. Dia datang dan meminta agar magnet tersebut dibawa keluar karena dia ingin terbang dan takut magnet akan memicu alarm di keamanan bandara. Ketika saya membuka jari-jarinya, saya menemukan dua magnet yang tertanam sangat erat." ujar sang dokter.

Reaksi netizen beragam, beberapa memarahi pria tersebut karena curang, sementara yang lain memuji upayanya yang ekstrem untuk menjadi kaya. Kebanyakan orang menyatakan keterkejutannya. Lebih dari 3000 orang membagikan postingan tersebut, menjadikan kasus ini sorotan media sosial yang hangat diperbincangkan.

Perjudian dadu Hi-Lo, juga dikenal sebagai sic-bo di beberapa negara Asia, adalah permainan yang ilegal di Thailand. Meskipun popularitas nya, hukum setempat sangat ketat terkait dengan perjudian, dan pelanggaran dapat mengakibatkan denda hingga 5.000 baht dan/atau hukuman penjara hingga tiga tahun, sesuai dengan Undang-Undang Perjudian tahun 1935.

Kisah ini mengungkapkan bahwa meskipun perjudian ilegal di Thailand, masih ada praktik ilegal yang terus berlangsung, seperti kasino ilegal yang seringkali menjadi target penyelidikan polisi. Warga Thailand yang ingin berjudi secara legal sering harus menyeberang perbatasan ke negara tetangga, seperti Kamboja, di mana kota-kota kasino booming seperti Poipet dibangun khusus untuk menarik pelanggan Thailand dan orang asing lainnya, karena perjudian ilegal bagi warga negara Kamboja, tetapi tidak bagi orang asing. Ini menciptakan ketidaksetaraan yang mencolok dalam akses ke perjudian di kawasan tersebut.