Analis Prediksi Bitcoin dan Ethereum Berpotensi Lanjutkan Tren Positif Sepanjang Oktober 2023

Sepanjang September pergerakan Bitcoin menunjukkan rentang perdagangan yang cukup fluktuatif.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 06 Okt 2023, 13:00 WIB
Kripto atau Crypto. Foto: Unsplash/Raphael Wild

Liputan6.com, Jakarta Mengawali Oktober harga Bitcoin (BTC) sempat melesat ke atas USD 28.500 atau setara Rp 445,1 juta (asumsi kurs Rp 15.618 per dolar AS), yang merupakan level tertinggi sejak enam minggu terakhir. 

Selain itu, Ethereum (ETH) juga sempat menguat mencapai USD 1.750 atau setara Rp 27,3 didorong sentimen peluncuran ETF Ethereum futures oleh beberapa manajer investasi. 

Namun, harga Bitcoin dan Ethereum kembali melemah dan Bitcoin bertengger di kisaran harga USD 27.000 atau setara Rp 421,7 juta dan Ethereum (ETH) bergerak di kisaran USD 1.600 atau setara Rp 24,9 juta. 

Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha mengatakan sepanjang September pergerakan Bitcoin menunjukkan rentang perdagangan yang cukup fluktuatif. Bitcoin akhirnya berhasil menutup bulan September 2023  dengan  menguat sekitar 3,91 persen, menurut data Coinglass.

“Bitcoin tampaknya juga berpotensi akan bisa melanjutkan tren positifnya Oktober, karena menurut pergerakan rata-rata harga Bitcoin di Oktober dari 2013 hingga 2022 cenderung positif dengan rata-rata kenaikan sebesar 22,34 persen,”  kata Panji dalam siaran pers, dikutip Jumat (6/10/2023). . 

Panji menambahkan, fenomena kenaikan pasar Aset Kripto secara keseluruhan di setiap Oktober sering disebut "Uptober" di kalangan komunitas kripto. 

Terbukti, Bitcoin membukukan kenaikan positif dalam empat tahun terakhir di setiap bulan Oktober terakhir dan Bitcoin hanya turun hanya dua kali pada bulan Oktober selama satu dekade terakhir yaitu pada 2014 dan 2018.

Sentimen Positif Oktober 2023

Adapun, mengawali Oktober 2023 ini Ethereum mendapat sentimen positif dari peluncuran ETF Ethereum Futures oleh sejumlah manajer investasi berpotensi dapat menjadi katalis pendorong Ethereum kembali naik sepanjang Oktober 2023 ini.

“Adanya ETF Ethereum Futures akan memungkinkan investor tradisional untuk mendapatkan akses ke eksposur terhadap harga Ethereum tanpa harus secara langsung membeli dan menyimpan kripto tersebut,” jelas Panji.

ETF adalah instrumen keuangan yang diperdagangkan di bursa seperti saham, sehingga lebih mudah bagi investor konvensional untuk berpartisipasi dan dapat tentunya juga meningkatkan likuiditas pasar kripto. 

Meski demikian, investor dan trader tentunya diharapkan untuk tetap waspada terhadap berita dan tetap mengikuti perkembangan pasar meski secara historis market kripto cenderung bullish di setiap Oktober.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya