Sinopsis Film Pamali: Dusun Pocong, Adaptasi Game Horor Dibintangi Komika Fajar Nugra tentang Wabah, Ketukan Misterius dan Kemunculan Pocong

Film horor bertajuk Pamali: Dusun Pocong yang akan segera melakukan siaran penayangan di 12 Oktober 2023 mendatang.

oleh Siti Sahira Aulia diperbarui 06 Okt 2023, 13:00 WIB
Film horor Pamali: Dusun Pocong (2023) tayang di bioskop tanggal 12 Oktober 2023. [Foto: Instagram/pamalimovie]

Liputan6.com, Jakarta - Layar lebar Indonesia akan kembali diwarnai dengan film horor bertajuk Pamali: Dusun Pocong. Film ini yang akan tiba di layar bioskop pada 12 Oktober 2023 mendatang.

Pasca mendulang kesuksesan dari film Pamali di 2022 lalu, produser LYTO Pictures kembali merilis seri kedua dalam Pamali: Dusun Pocong. Dibintangi oleh Fajar Nugra, Yasamin Jasem, dan deretan pemain lainnya, film ini akan membawa kisah menarik berbalut horor dari seri Pamali sebelumnya.

Film garapan sutradara Bobby Prasetyo tersebut diadaptasi dari game horor besutan StoryTales seperti Pamali sebelumnya. Pamali: Dusun Pocong berangkat dari bagian populer bernama "Pamali: The Tied Corpse" dalam permainan tersebut.

“Saat ini kami berkesempatan untuk bekerja sama dengan game buatan Indonesia dengan judul Pamali dari studio StoryTales di Bandung,” kata Andi Suryanto, produser film Pamali.

Seperti apa sinopsis film ini?

 


Sinopsis Film Pamali: Dusun Pocong

Kisah Pamali: Pocong Dusun (2023) menceritakan kisah tiga orang tenaga kesehatan bernama Gendis (Dea Panendra), Mila (Yasamin Jasem), dan Puput (Arla Ailani) dan dua orang penggali kubur, yaitu Cecep (Fajar Nugra) dan Deden (Bukie B Mansyur) yang ditugaskan di sebuah desa penuh wabah. [Foto: Instagram/pamalimovie]

Berangkat dari wabah di sebuah desa, tiga orang tenaga kesehatan bernama Gendis (Dea Panendra), Mila (Yasamin Jasem), dan Puput (Arla Ailani) ditugaskan menjadi perawat di sana.

Mereka ditemani oleh dua orang penggali kubur, yakni Cecep (Fajar Nugra) dan Deden (Bukie B Mansyur) yang turut ikut untuk membantu mengubur mayat korban wabah mematikan tersebut.

Perjalanan tugas mereka tidak hanya dihantui oleh wabah yang menyebar lewat sentuhan kulit, melainkan diserang beragam kejanggalan yang mencuat dari desa tersebut.

Gangguan demi gangguan mereka alami, mulai dari ketukan misterius, siulan, hingga kemunculan makhluk halus berwujud pocong yang menghantui mereka.

Ternyata ada sebuah alasan yang menyebabkan gangguan mencekam tersebut menghantui mereka. Apakah bersumber dari pantangan-pantangan yang tidak sadar mereka langgar ataukah hanya adat istiadat daerah tersebut?


Adaptasi Game

Pamali: Indonesian Folklore Horror (YouTube StoryTale Studios)

Pamali: Dusun Pocong merupakan film kedua dari rangkaian episode yang diadaptasi dari game online yang memiliki beberapa seri. Di film Pamali pertama, kisah Jaka (Marthino Lio) menjadi episode pertama yang diangkat dari chapter "The White Lady" dalam game.

“Kita mau ngadain experience buat temen-temen yang main game juga biar berasa bahwa ini adalah adagen dalam game-nya gitu,” kata Bobby Prasetyo sebagai sutradara film ini.


Pemain

Pemain Pamali: Pocong Dusun. [Foto: Instagram/pamalimovie]

Bermain sebagai peran utama, Fajar Nugra sebelumnya muncul dalam film Pamali dengan karakternya sebagai Cecep. Kali ini, sudut utama kisahnya sebagai tukang gali kubur menjadi cerita yang diangkat dalam seri kedua Pamali ini.

Fajar Nugra beradu peran dengan jajaran pemain lainnya dalam Pamali: Dusun Pocong, seperti Yasamin Jasem, Dea Panendra, Arla Ailani, Bukie B Mansyur, dan artis muda Anantya Kirana.

infografis journal Kenapa Film Horor Banyak Diminati di Indonesia?. (Liputan6.com/Tri Yasni).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya