Liputan6.com, Jakarta - Membersihkan botol susu bayi penting dilakukan selepas digunakan untuk menyusui. Bahkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan agar susu yang tersisa di dalam botol agar tidak lagi dikonsumsi oleh bayi. Menurut pusat pengendalian dan pencegahan penyakit AS itu, kuman bisa cepat berkembang jika air susu ibu atau susu formula dimasukkan ke dalam botol yang sebagian sudah digunakan, atau jika botol hanya dibilas bukan dicuci bersih.
Memastikan botol susu anak tetap bersih dan higienis memang dapat menyita waktu dan tenaga, khususnya bagi ibu yang mengerjakan segala sesuatunya sendiri tanpa dibantu ART. Namun hal itu penting dilakukan agar anak terhindar dari kondisi yang tidak diinginkan.
Advertisement
Memahami hal itu, brand produk perawatan bayi Little Dimple menghadirkan invovasi pencuci botol susu yang diberi nama 4 in 1 Ultimate Bottle Washer+. Produk ini diklaim memberi kemudahan dalam proses mencuci sekaligus sterilisasi, mengeringkan, hingga bisa berfungsi sebagai tempat menyimpan botol.
Produk inovatif Little Dimple ini tak lepas dari keseharian Wenny Eva Natalia selaku Direktur PT Aldrivia Cahaya Sejahtera yang menaungi brand produk bayi tersebut. Sebagai ibu, Wenny ingin merawat sendiri anak pertamanya pada 2015 tanpa bantuan asisten rumah tangga. Kegiatan mulai dari menyusui, memandikan anak, termasuk mencuci peralatan dan botol susu dikerjakannya sendiri.
"Nah dari situ saya baru sadar kalau urusan cuci botol ini sangat menyita waktu dan tenaga. Memang terlihat ringan ya, hanya beberapa botol. Tapi kalau dilakukan berulang setiap hari akan terasa berat, apalagi di malam hari," ungkap Wenny.
Menurut Wenny, sangat penting mencuci botol susu dengan benar karena botol kotor yang menumpuk, apalagi semalaman, bisa berisiko terkontaminasi bakter yang menyebabkan si kecil diare. Apalagi bayi di bawah enam bulan dengan sistem imun tubuh belum terbentuk sempurna.
Diminati Ibu Muda
Proses pencucian botol dengan 4 in 1 Ultimate Bottle Washer+ ini menggunakan high pressure water system, yaitu sistem air bertekanan tinggi guna membersihkan botol hingga ke celah terkecil.
Alat ini tak sekadar membersihkan botol susu saja, melainkan juga aksesoris seperti nipple hingga tutup botol. Bahkan, tidak menutup kemungkinan untuk digunakan sebagai alat pencuci teether, empeng, dan alat makan berukuran kecil.
"Pastikan peletakan botol dan aksesorisnya sesuai dengan petunjuk, agar proses pencucian lebih maksimal," kata Wenny.
Produk inovasi terbaru Little Dimple ini berkapasitas maksimal 4 botol dan mudah digunakan layaknya dishwasher.
Wenny mengatakan, produk pencuci botol ini semakin diminati oleh ibu muda.
Advertisement
Lahir dari Pengalaman Pribadi
Produk-produk dari brand penyedia perlengkapan bayi dan anak ini diakui Wenny lahir dari pengalaman pribadinya.
"Little Dimple lahir karena pengalaman real saya sendiri sebagai seorang ibu. Saya juga seperti ibu baru lain yang awalnya kesulitan beradaptasi, bahkan sempat mengalami baby blues. Namun beruntung karena pengalaman itu, saya bisa menghadirkan produk-produk yang dapat membantu parenting jadi lebih mudah," Wenny menuturkan.
Produk seperti food container, smart water dispenser, dan toddler cup dari Little Dimple telah hadir sejak 2019, namun banyak dipasarkan pada 2020 pada awal pandemi COVID-19 karena memang diperlukan masyarakat pada waktu itu.
Selain alat pencuci botol susu, produk lain dari Little Dimple yang diminati masyarakat adalah food container yang menjadi tempat menyimpan makanan pendamping ASI (MPASI). Produk ini mendapat respons positif karena terbuat dari bahan berkualitas seperti borosilicate glass yang memungkinkan langsung dihangatkan di tempat yang sama sehingga lebih praktis.
"Selain itu, penggunaan bahan High Borosilicate Glass ini lebih aman daripada bahan plastik karena sudah BPA Free dan tahan sampai suhu 520 derajat Celsius," jelas Wenny.
