Inovasi Bath Bomb Premium Berbahan Teh Lokal Indonesia, Terinspirasi Gaya Hidup Slow Living

Esterakyat bersama Maiimi memperkenalkan produk baru, yaitu bath bomb premium yang terinspirasi dari berbagai jenis teh Indonesia. Ada Baby Rose yang berasal dari Yogyakarta, Rosella dari Surabaya, dan Butterfly Pea Flower dari Bogor.

oleh Farel Gerald diperbarui 10 Okt 2023, 05:01 WIB
Fachri Pay (kiri) selaku CEO Esterakyat dan Fridericiana Marie (kanan) sebagai pendiri Maiimi meluncurkan produk kolaborasi "Tea-Infused Bath Bomb". (dok. Liputan6.com/Farel Gerald)

Liputan6.com, Jakarta - Teh, sebagai minuman yang populer di seluruh dunia, telah menjadi bagian integral dari budaya dan gaya hidup banyak masyarakat. Mengingat besarnya apresiasi masyarakat terhadap teh, Esterakyat bersama Maiimi berinisiatif untuk berinovasi dan memperkenalkan produk baru berupa bath bomb premium yang terinspirasi dari berbagai jenis teh Indonesia.

Menghadirkan tiga varian unggulan, setiap bath bomb diciptakan dari ekstrak teh premium dari perkebunan teh lokal di Indonesia, seperti Baby Rose yang berasal dari Yogyakarta, Rosella dari Surabaya, dan Butterfly Pea Flower dari Bogor. Setiap produk mengandung manfaat alami yang membantu relaksasi dan perawatan tubuh.

Lebih dari itu, koleksi ini adalah wujud nyata dari komitmen dan kecintaan Esterakyat terhadap warisan budaya dan kekayaan alam Indonesia. Menurut CEO Esterakyat Fachri Pay, banyak orang saat ini seringkali terjebak dalam konsumsi minuman yang tinggi kafein atau gula. Namun dengan teh, kita diajak untuk merenung dan kembali ke esensi kehidupan yang seimbang dan alami.

"Ini adalah filosofi yang ingin dibawa oleh Esterakyat dalam setiap produknya," ungkap Fachri kepada Liputan6.com di kawasan Jakarta Selatan pada Sabtu, 7 Oktober 2023.

Sejalan dengan itu, salah satu visi utama Esterakyat adalah memperkenalkan kekayaan dan keunikan teh lokal kepada generasi muda, khususnya Gen Z. Menurut Fachri, banyak generasi muda yang lebih familiar dengan teh impor. Namun, Esterakyat bertekad untuk fokus pada kekayaan teh lokal.

"Karena kan dari awal Esterakyat ini bertekad juga mainnya explore teh lokal, nggak akan pernah main teh luar negeri," katanya.


Menawarkan Pengalaman Mandi yang Berbeda

Setiap bath bomb diciptakan dari ekstrak teh premium dari perkebunan teh lokal di Indonesia, seperti Baby Rose yang berasal dari Yogyakarta, Rosella dari Surabaya, dan Butterfly Pea Flower dari Bogor. (dok. Liputan6.com/Farel Gerald)

Esterakyat juga mengusung misi sosial untuk membantu kondisi petani teh di Indonesia yang banyak terjebak dalam kondisi yang kurang menguntungkan akibat berbagai faktor. Karena itu, Esterakyat berkomitmen untuk mengedukasi dan dukungan bagi para petani, membantu mereka menghadapi tantangan, dan menciptakan peluang yang lebih baik untuk masa depan.

"Kami terus mendukung dengan memberikan edukasi kepada para petani. Selanjutnya, kami menangani semua aspek legal hingga mereka dapat menjalani proses tersebut secara mandiri. Kami sengaja membentuk karakter petani sesuai dengan identitas mereka sendiri," jelas Fachri.

Sementara itu, Fridericiana Marie, pendiri Maiimi, memahami bahwa dalam era modern seperti saat ini, kehidupan sering kali diwarnai dengan kegiatan yang padat dan penuh tekanan. Ia menjelaskan bagaimana aktivitas sederhana seperti mandi bisa menjadi oasis bagi banyak orang untuk melepaskan lelah dan menemukan ketenangan, meskipun hanya sejenak.

"Mandi bukan hanya sekadar membersihkan tubuh. Ini adalah ritual yang bisa mengembalikan energi, meredakan stres, dan memanjakan diri," kata perempuan berusia 23 tahun yang akrab disapa Marie itu.

Produk-produk Maiimi yang fokus terhadap pengalaman mandi seperti bath bomb ini, mengandung bahan-bahan seperti allantoin yang mampu melembabkan kulit, vitamin C yang memberi efek antioksidan, niacinamide untuk meratakan warna kulit, serta succinid acid yang bermanfaat eksfoliasi ringan.


3 Bath Bomb yang Menghidrasi Kulit

Produk-produk Maiimi, yang fokus terhadap pengalaman mandi seperti bath bomb ini, mengandung bahan-bahan seperti allantoin yang mampu melembabkan kulit, Vitamin C yang memberi efek antioksidan, niacinamide untuk meratakan warna kulit, serta succinid acid yang memiliki manfaat eksfoliasi ringan. (dok. Liputan6.com/Farel Gerald)

"Memang, bahan-bahan dalam bath bomb sering kali dikaitkan dengan pengalaman mandi. Menurutku, penting bagi bath bomb ini untuk juga memberikan nutrisi bagi kulit. Jika kita merendam tubuh selama 30 menit namun tidak mendapatkan manfaat apapun, rasanya kurang gitu," ujar Marie.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ada tiga varian bath bomb yang diperkenalkan, masing-masing memiliki karakteristik unik yang menonjolkan warna dan bunga yang berbeda:

1. Baby Rose

Bath bomb Baby Rose menghadirkan sensasi romantic rose scent, menandakan keanggunan dan cinta. Tidak hanya itu, Baby Rose dilengkapi dengan Allantoin yang berfungsi sebagai pelembap kulit.

"Mawar selalu identik dengan simbol cinta. Namun, di sini, cinta yang ditekankan adalah cinta terhadap diri sendiri. Bath bomb ini mengingatkan pengguna untuk selalu menyayangi dan merawat diri mereka," ujar Marie. Warna pink yang khas dari mawar menggambarkan hal ini.

2. Rosella

Bath bomb Rosella menghadirkan aroma yang membawa pikiran Anda seakan berada di tengah-tengah oasis, dikelilingi oleh keindahan alam. Tidak hanya itu, aroma anggrek yang mewah membuat Anda merasa dikelilingi oleh teh perkebunan. Rosella menghasilkan warna merah yang khas, dan lagi, dengan tambahan Allantoin, kulit Anda akan tetap terhidrasi.

"Ini untuk orang yang pengen kesannya mandi tuh serasa dipeluk, jadi nanti feelnya warm gitu," tambah Marie.

3. Butterfly Pea

Butterfly Pea menghadirkan aroma yang fresh, seakan Anda berada di tengah lautan yang luas. Ditambah dengan butterfly pea petals yang indah, bath bomb ini pasti akan membuat Anda rileks. Bath bomb ini terkenal dengan warna biru alaminya. Ini menggambarkan kesegaran dan kebersihan, sementara Allantoin memastikan kulit Anda tetap terhidrasi dan sehat.


Hadirkan Racikan Mocktails Spesial

Dalam acara peluncuran ini, pengunjung tidak hanya diajak mengenal produk bath bomb, tetapi juga diperkenalkan dengan serangkaian mocktails teh spesial. (dok. Liputan6.com/Farel Gerald)

Setiap bath bomb yang diperkenalkan memiliki berat 155 gram. Selain itu, produk ini dirancang agar aman bagi anak-anak berusia di atas 2 tahun. Dengan berendam selama 30 menit, pengguna dapat merasakan efek relaksasi dan perawatan kulit secara maksimal dari bath bomb. Harga promosi peluncuran dibanderol Rp59 ribu per buah. Setelah periode promosi berakhir, harga akan disesuaikan menjadi Rp65 ribu.

Marie juga menyatakan bahwa pewarnaan pada bath bomb berasal dari coloring bubuk. Bahan ini bukan hanya aman, tetapi juga telah mendapatkan sertifikasi untuk penggunaan dalam produk kosmetik.

Dalam acara peluncuran ini, pengunjung tidak hanya diajak mengenal produk bath bomb, tetapi juga diperkenalkan dengan serangkaian mocktails teh spesial. Mocktails ini dirancang sesuai dengan visi dan misi Maiimi tentang slow living. Beberapa mocktails tersebut antara lain "Warmth in A Cup", "The Soul", "Gentle", serta "EZHAFAD'S SUMMER".

Tidak berhenti di sini, mereka ke depan akan menambahkan dua komoditas teh baru ke dalam rangkaian produk kolaborasi bath bomb antara Esterakyat dan Maiimi. Dua varian tersebut adalah Oolong serta Green Tea.

 

Infografis teh artisan lokal gaet pasar kekinian. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya