Liputan6.com, Jakarta Manchester United menang dramatis 2-1 atas Brentford pada pekan kedelapan Liga Inggris di stadion Old Trafford, Sabtu (7/10/2023). Dua gol super telat Scott McTominay bawa MU menang setelah sempat tertinggal gol Mathias Jansen.
Meski begitu, legenda Man Utd Gary Neville punya prediksi buruk soal mantan klubnya. Dia tak yakin MU bakal finis di lima besar musim ini, meski kembali raih kemenangan.
Advertisement
MU saat ini bertengger di posisi ke-9 klasemen Liga Inggris usai kemenangan lawan Brentford. Manchester United mencatatkan 12 poin hasil dari 4 kali menang dan 4 kali kalah.
Kemenangan lawan Brentford tak serta merta tekanan kepada manajer MU Erik Ten Hag akan lepas. Tekanan akan terus diembannya menyusul buruknya penampilan MU musim ini.
Selain itu, MU juga dalam posisi sulit untuk lolos ke fase knock out Liga Champions musim ini. Mereka sudah menelan dua kali kekalahan lawan Bayern Munchen dan juga Galatasaray.
Gary Neville masih menunggu apakah kemenangan lawan Brentford bakal jadi titik balik MU. Namun dia lebih menjagokan klub lain untuk mengisi posisi lima besar.
Prediksi Buruk Gary Neville soal Man Utd
Jatah Liga Champions untuk klub Liga Inggris bakal menjadi lima. Itu terjadi seiring format baru dari Liga Champions pada 2024/2025 nanti.
"Saya tak yakin MU bisa finis di posisi lima bear musim ini," ujar Gary Neville seperti dikutip Metro.
"Saya pikir MU sudah keluar dari jalur itu. Dan saya terkejut karena tujuh atau delapan pekan lalu, saya masih yakin mereka bisa posisi ketiga. Namun sejujurnya, dari yang saya lihat saat ini, saya tak pikir kiper siap, harusnya dia jadi masalah."
Advertisement
Andre Onana Tak Siap, MU Dapat Masalah Besar
Saat ini, posisi lima besar dihuni oleh Tottenham, Arsenal, Manchester City, Liverpool dan Aston Villa. MU memang hanya terpaut 4 poin dari peringkat lima Aston Villa.
Meski begitu, ketidaksiapan Andre Onana di posisi kiper jadi blunder besar buat MU. Gary Neville lebih jagokan Chelsea bisa tembus 5 besar.
"Kalau Anda seorang kiper dan belum klop, itu akan membuat ketidakstabilan di pertahanan. Ini menyebabkan masalah besar, saya pernah merasakan itu," ujarnya.
"Chelsea, saya pikir lebih mungkin rebut posisi lima. Kalau mereka terus raih hasil positif, mereka punya pemain muda berbakat, umurnya lebih baik dari skuad MU."
Bisikan Maut Ten Hag untuk Scott McTominay
Belakangan terungkap, McTominay rupanya sempat mendapat 'bisikan maut' dari Erik ten Hag sebelum diturunkan dari bangku cadangan di laga MU vs Brentford. Sang pelatih memberi instruksi untuk mencetak gol, yang kemudian diwujudkan dengan baik oleh pemain berusia 26 tahun.
"Suara (di stadion) sangat berisik, para penggemar menyemangati kami, sehingga saya tidak bisa mendengar sepenuhnya (arahan dari Erik ten Hag)," ujar McTominay selepas laga.
"Dia mungkin mengatakan sesuatu seperti, 'Pergilah dan mencetak gol', dan itulah yang saya lakukan," tambahnya, seperti dilansir dari Metro.
Advertisement
Kemenangan atas Brentford Jadi Momen Favorit Scott McTominay
Sekadar informasi, Scott McTominay sejatinya mulai kehilangan tempat dalam skuad racikan Erik ten Hag. Dia bahkan nyaris dilego di bursa transfer musim panas 2023, dan baru dua kali turun sebagai starter dari total 6 pertandingan yang dilakoni sepanjang musim ini.
Tak heran jika keberhasilan mencetak gol bagi Manchester United di laga kontra Brentford pun langsung menjadi momen favorit Scott McTominay. Sang pemain mengaku senang bisa berkontribusi untuk tim serta menunjukkan kemapuannya di hadapan penggemar.
"Itu mungkin salah satu momen favorit saya di lapangan sepak bola. Dua gol di pengujung laga sungguh luar biasa. Saya senang bisa berkontribusi dan menunjukkan kepada orang-orang bahwa saya bisa melakukan hal ini," ucapnya.