Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 20 karyawan Kanmo Group dari berbagai macam departemen, termasuk yang berada di kantor pusat, toko, dan warehouse, mendapatkan beasiswa penuh menjalani pendidikan S1 di Universitas Paramadina.
KFL Fellowship 2023 menegaskan kembali dedikasi perusahaan dalam membina dan memberdayakan karyawannya untuk masa depan yang lebih cerah. Setelah diluncurkan pertama kalinya pada tahun lalu, KFL Fellowship menjadi komitmen kuat Kanmo Group dalam meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan tinggi.
Advertisement
Program ini tak hanya menjadi peluang untuk pengembangan karir karyawan, melainkan juga menjadi bentuk apresiasi perusahaan atas dedikasi dan kerja keras yang diberikan oleh karyawan dalam pertumbuhan Kanmo Group. Hingga tahun ini, penerima program KFL Fellowship telah berjumlah 55 karyawan.
"Kami sangat senang mengumumkan kelanjutan program KFL Fellowship di tahun 2023. Hal ini semakin mendorong komitmen tinggi Kanmo Group dalam meningkatkan SDM kami," kata Co-Founder dari Kanmo Group, Manoj Bharwani.
Inisiasi ini, lanjutnya tak hanya mencermikan dedikasi Kanmo dalam membina SDM berkualitas, tetapi juga menegaskan keyakinan terhadap potensi karyawan.
Melalui program ini, Kanmo Group menyediakan peluang kepada para peserta KFL Fellowship agar dapat menerapkan hal yang dipelajari di kelas ke ruang kerja.
"Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan yang mampu menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompleks dan dinamis di sektor ritel," ujarnya.
Dalam program gelombang kedua ini, Kanmo Group kembali menjalin kerjasama dengan Universitas Paramadina, yang merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi swasta ternama di Indonesia, untuk menyelenggarakan program pendidikan kepada para peserta KFL Fellowship.
Ia berharap melalui program ini dapat menciptakan generasi pemimpin dengan tiga karakter penting: pengetahuan mendalam, etika kerja yang kuat, serta keterampilan yang kompetitif. Hal ini menjadi manfaat lebih para peserta KFL 2023 karena mereka juga dapat menerapkan ilmu yang di dapatkan dari pekerjaan ke lingkungan akademis.
"Dalam jangka panjang, program ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif ke pertumbuhan perusahaan dan berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi Indonesia," ia menambahkan.