Liputan6.com, Jakarta Tentu kita tahu bahwa tak sedikit orang yang menginterpretasikan bahwa menangis adalah tanda kelemahan. Sehingga mereka menahan perasaan mereka, tidak peduli seberapa besar, konsekuensial, atau merusaknya perasaan tersebut.
Namun pakar kesehatan mental mengatakan bahwa penting untuk bisa meneteskan air mata, terutama saat emosi meluap-luap. Manfaat menangis jelas dan terdokumentasi dengan baik, kata mereka, dan menyangkal pengalaman tersebut sebenarnya dapat membahayakan Anda.
Advertisement
“Air mata adalah paradoks alam, sebuah manifestasi dari kerentanan dan bukti kekuatan. Air mata membantu menavigasi berbagai emosi yang dialami manusia dan menawarkan manfaat fisiologis yang menekankan interaksi mendalam antara tubuh dan pikiran,” kata Ryan Sultan, MD, seorang psikiater, terapis, dan profesor di Universitas Columbia.
Dia menambahkan bahwa melakukan tindakan terapeutik dengan menangis, dalam situasi yang tepat, dapat membuka jalan menuju kesejahteraan emosional.
Ingin tahu apa keuntungan yang bisa Anda peroleh dengan membiarkan air mata mengalir? Dilansir dari Best Life, Rabu (11/10/2023) berikut sederet manfaat menangis untuk kesehatan mental menurut pakar.
6. Menangis membantu melepaskan hormon stres
Tidak semua air mata diciptakan sama, air mata emosional mengandung hormon stres yang lebih tinggi termasuk hormon adrenokortikotropik (ACTH) dan Leu-enkephalin, jelas para ahli. Saat Anda menangis karena sedih atau marah, tubuh Anda menggunakan air mata untuk membantu mengeluarkan hormon-hormon ini dan kembali ke keadaan fisiologis yang lebih stabil.
Oleh karena itu, menangis dapat dilihat sebagai proses detoksifikasi di mana tubuh membuang bahan kimia tersebut, sehingga mengurangi tingkat stres tubuh, kata Sultan.
Advertisement
7. Menangis membuat Anda lebih berempati terhadap orang lain
Sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam jurnal CNS Spectrums menemukan manfaat mengejutkan lainnya dari menangis. Mereka yang mampu mengekspresikan emosinya melalui air mata lebih berempati terhadap orang lain.
Penelitian ini diikuti 475 orang yang dilaporkan kehilangan kemampuan menangis dan membandingkan kelompok tersebut dengan 179 orang dengan frekuensi menangis rata-rata. Kelompok yang tidak menangis cenderung kurang memahami dan berbagi perasaan orang lain dan lebih cenderung memiliki gaya keterikatan menghindar, demikian kesimpulan studi tersebut.
8. Menangis membantu meningkatkan kesehatan mata
Meskipun banyak manfaat menangis berpusat pada kesehatan mental Anda, para ahli mengatakan bahwa Anda juga dapat meningkatkan kesehatan mata Anda.
“Dari sudut pandang fisiologis, menangis membantu menjaga mata kita tetap bersih dengan menghilangkan iritasi,” kata Niloufar Esmaeilpour, konselor klinis terdaftar di Lotus Therapy & Counseling Centre. Air mata mengandung lisozim, enzim yang dapat membunuh bakteri dalam hitungan menit, memberikan manfaat perlindungan terhadap potensi infeksi mata.
Advertisement
9. Menangis dapat meredakan nyeri fisik
Saat Anda menangis, tubuh Anda melepaskan hormon oksitosin, yang dapat membantu mengurangi sensasi nyeri, kata Harvard Health Publishing.
“Air mata kesakitan mengandung komposisi kimia yang berbeda dan dapat bertindak sebagai obat penghilang rasa sakit alami,” ujar Brandon Santan, PhD, LPC-MHSP, konselor kesehatan mental di Thrivepoint Counseling.
“Ketika kita menangis, tubuh kita melepaskan endorfin, yang merupakan bahan kimia alami yang membuat kita merasa lebih baik dan dapat membantu mengurangi rasa sakit fisik dan emosional. Hasilnya, beberapa orang merasa lega dari rasa sakit fisik dan emosional setelah menangis.”
