Hadapi Masa Purnabakti, Qudratul Ikhwan Tetap Mengabdi untuk Masyarakat

Setiap berinteraksi dengan generasi muda, Qudratul Ikhwan selalu mengingatkan mereka untuk tidak terjerumus dalam pergaulan yang tidak baik, dan juga penyalahgunaan narkoba.

“Harapannya agar generasi penerus bangsa mampu bersaing dengan mempunyai ahlak dan budi pekerti yang baik, sehingga bisa jadi pemimpin masa depan yang tangguh dan hebat dalam semua bidang,” tuturnya.

Program “Bupati Mengajar” ala Qudratul Ikhwan dinilai sebagai prestasi unik seorang pemimpin. Tak keliru jika pria kelahiran 7 Januari 1965 lulusan Ilmu Pemerintahan Universitas Gadjah Mada, ini dinobatkan sebagai The Best Leader Public Service dalam ajang International Model Management (IMM) Awards 2023 yang diselenggarakan di Singapore Expo, Minggu (1/10/2023).

Qudratul Ikhwan dinilai berhasil dalam menjalankan kepemimpinan dan pelayanan publik yang optimal. Dan program “Bupati Mengajar” diapresiasi sebagai upaya konstruktif yang berdampak positif bagi kalangan muda di saat bakal menghadapi bonus demografik di tahun-tahun mendatang.

“Ucapan terima kasih dan rasa bangga karena apa yang telah kami lakukan mendapatkan apresiasi dari IMM Asia Awards. Penghargaan ini menambah motivasi kami untuk meningkatkan kembali tugas dan tanggung jawab, serta sudah menjadi kewajiban bagi seorang pemimpin untuk melayani masyarakatnya,” tandas Qudratul Ikhwan yang menyelesaikan program Magister Manajemen di Universitas Lampung ini.

Menilik usianya yang dalam beberapa tahun akan memasuki masa purnabakti, Qudratul Ikhwan mengatakan dirinya tetap fokus melakukan pengabdiannya sebagai Penjabat Bupati Tulang Bawang, sekaligus ASN Provinsi Lampung sebagai asisten bidang pemerintahan Sekdaprov Lampung.

“Bila pun nanti sudah memasuki masa pensiun atau purnabakti, saya akan tetap mengabdikan diri kepada masyarakat, meskipun tempat dan ruang yang berbeda,” tegasnya.