Pendukung Palestina melakukan aksi long march mengecam penyerangan Israel ke wilayah Palestina di Chicago, Amerika Serikat, Rabu (11/10/2023). Ribuan orang melakukan aksi dengan mengibarkan bendera Palestina, membawa poster, dan meneriakkan "Palestina Harus Merdeka". (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Bukan rahasia bahwa pemerintahan negara-negara Barat melayangkan dukungan tanpa pamrih terhadap Israel menyusul serangan Hamas akhir pekan lalu. Kendati demikian, tak semua masyarakatnya setuju dengan sikap itu. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Aksi-aksi membela Palestina juga muncul di negara-negara yang secara resmi mengecam serangan Hamas dan tutup mata atas kekerasan Israel. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Di Amerika Serikat, para pendukung Israel dan pendukung perjuangan Palestina mengadakan demonstrasi yang saling bersaing di beberapa kota di Amerika Serikat. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Mereka menyoroti konflik yang telah menewaskan ratusan orang dan melukai ribuan lainnya di Timur Tengah. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Banyak yang mengibarkan bendera Palestina atau mengenakan keffiyeh, syal kotak-kotak hitam putih yang melambangkan solidaritas Palestina. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Mereka bernyanyi baik dalam bahasa Inggris dan Arab untuk menunjukkan dukungannya untuk Palestina. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Di Amerika Serikat, massa pendukung Palestina dan Israel kerap bertemu saat melakukan aksi dukungan mereka. Dalam beberapa momen, terjadi persinggungan di antara kedua massa. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
Palestine Solidarity Campaign Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan yang dilancarkan dari Gaza hanya dapat dipahami dalam konteks pendudukan militer Israel yang berlangsung selama beberapa dekade dan kolonisasi tanah Palestina dan penerapan sistem penindasan yang memenuhi definisi apartheid. (Tyler Pasciak LaRiviere/Chicago Sun-Times via AP)
