Liputan6.com, Banyuwangi - Ratusan ikan di Pantai Wedi Ireng, Desa Sumberagung, Banyuwangi, ditemukan mati. Belum diketahui, penyebab matinya ikan karang yang terdampar di pantai tersebut.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Banyuwangi Alif Kartiono mengatakan, pihaknya telah mengirim sempel ikan yang mati ke Dinas Keluatan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur, untuk dilakukan uji laboratorum. Hasil penelitian tersebut baru akan keluar dalam waktu 3-4 hari ke depan.
Advertisement
“Itu bisa dilihat kemarin yang muncul ikan devarsal, jadi ikan devarlasal atau ikan karang ini bukan ikan laut dalam, karena dia di karang- karang ini secara otomatis terpapar langsung sinar matahari,” ujar Alif Kartiono, Jumat (13/10/2023).
Alif Kartiono menambahkan, untuk dugaan awal matinya seratusan ikan di Pantai Wedi Ireng tersebut akibat dampak fenomena el nino yang memicu naiknya suhu air laut.
Sehingga kemungkinan bisa memicu pertumbuhan alga yang menyebabkan kematian kepada mamalia laut seperti ikan dan beberapa jenis mamalia laut lainya.
“Jadi bisa langsung karena sinar matahari el nino, jadi bisa juga justru ini memicu pertumbuhan alga yang notabene sebenarnya jadi penyakit bagi ikanya,” ujar Alif Kartiono.
Meski demikian pihaknya baru bisa memastikan penyebab matinya seratusan ikan tersebut setelah hasil uji laboratorum keluar.
Jenis Ikan Karang
Menurut, Alif, ikan-ikan yang mati itu merupakan ikan karang, bukan ikan laut dalam, sehingga suhu panas yang tinggi dalam beberapa hari ini bisa sangat mempengaruhinya.
“Itu bukan ikan laut dalam, hanya ikan karng yang mati. Banyak faktor penyebabnya, tapi hasilnya kita tunggu hasil laboratorium,”pungkasnya
Advertisement