Liputan6.com, Semarang - Inovasi merupakan salah satu elemen penting dari sebuah perguruan tinggi. Inovasi yang bersifat baru, memiliki manfaat, dan punya nilai komersial tentunya akan membawa banyak dampak positif bagi sebuah perguruan tinggi.
Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjadi salah satu perguruan tinggi yang mengedepankan inovasi, dan terus berusaha menampilkan karya-karya inovatif yang akan dipamerkan di Rumah Inovasi. Ini merupakan wadah inovasi dari para dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa yang resmi diluncurkan sejak tahun 2022.
Advertisement
Rumah Inovasi berfungsi sebagai ruang pameran yang representatif dalam memamerkan produk-produk inovasi unggulan.
Di Rumah Inovasi, yang terletak di lantai 1 Gedung Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) kampus UNNES, di kawasan Sekaran, Gunungpati, pengunjung bisa mengagumi beberapa karya inovatif berukuran besar yang ada di lobi utama.
Sebut saja radig, alat konversi udara menjadi air siap minum, mobil Pandawa, alat uji rem cakram, kampas rem dengan bahan komposit sabut kelapa, mesin penetas telur otomatis, dan trigger gamelan.
Sementara di area dalam, dipamerkan fashion dengan desain yang unik, kain batik dengan gambar autentik, inovasi pangan, peralatan rumah tangga otomatis, obat-obatan herbal, dan kosmetik ramah lingkungan, berbagai jenis lukisan, dan masih banyak lagi. Di dalam juga terdapat beberapa layar monitor yang menampilkan penjelasan dari masing-masing karya.
Terbuka untuk Umum
Rumah inovasi ini terbuka untuk umum selama jam kerja. Semua kalangan dapat melihat karya-karya inovatif yang dipamerkan. Namun koleksi karya inovatif akan jauh lebih banyak saat terdapat event pameran.
Lokasi Rumah Inovasi UNNES yang strategis, yaitu dekat dengan gerbang utama UNNES, menjadi salah satu nilai plus yang membuat tempat ini mendapatkan lebih banyak sorotan.
Para pengunjung baik yang datang dari luar maupun dalam kampus akan segera dibuat penasaran mengenai apa saja koleksi karya unik yang dipajang di dalamnya.
Advertisement
Banyak Potensi
Setiap tahunnya, terdapat dua pameran dari rumah Inovasi UNNES; yaitu saat Dies Natalis UNNES dan setiap Hari Inovasi yaitu bulan November. Tujuan dari pameran tersebut adalah untuk menemukan potensi dan inovasi terbaru yang selama ini belum terekspos masyarakat luas.
“Manfaat yang didapatkan dari adanya Rumah Inovasi ini ialah secara individu, sang inovatornya akan dikenal publik, dikenal masyarakat luas. Dan lembaga, lembaga itu diukur kesiapannya dalam menghasilkan inovasi," ujar Dr. Wandah Wibawanto, S. Sn., M.Ds. penanggung jawab Pameran di Rumah Inovasi.
Dia menambahkan, "Jadi ada rate-nya, nah salah satu indikatornya adalah jumlah dari inovasi dan paten yang dihasilkan. Nah dengan pameran seperti ini, lembaga juga akan untung karena dikenal masyarakat sebagai lembaga yang memiliki banyak hasil inovasi.”
Diharapkan, ke depannya, semakin banyak yang mau turut berpartisipasi untuk menyumbangkan dan memamerkan hasil karya inovatifnya. Sebab, menurut Dr. Wandah, UNNES memiliki banyak sekali karya inovatif dan sumber daya manusia yang potensial. “Namun banyak dari mereka yang masih ‘bersembunyi’,” ujarnya.
(Ries Mayakarem)