Anies-Cak Imin Bakal Dikawal 20 Ribu Pendukung Saat Daftar Capres-Cawapres ke KPU

Sudirman Said mengatakan, sejauh ini seluruh persiapan untuk pendaftaran Anies-Cak Imin ke KPU berjalan lancar. Persyaratan capres-cawapres yang diminta KPU pun telah selesai.

oleh Winda NelfiraPramita Tristiawati diperbarui 17 Okt 2023, 15:01 WIB
Juru Bicara Anies Baswedan, Sudirman Said. (Liputan6.com/ Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Anies Baswedan, Sudirman Said mengatakan, 20 ribu relawan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), bakal mengawal proses pendaftaran AMIN ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pasangan capres-cawapres.

"Kita minta izin sih untuk 20 ribu orang, termasuk massa dari partai. Tapi kita tidak tahu karena masing-masing simpul kelihatannya ingin membawa sebanyak mungkin anggotanya atau komunitasnya," kata Sudirman di Rumah Koalisi Perubahan, Jalan Brawijaya X Nomor 46, Jakarta Selatan, Selasa (17/10/2023).

Sudirman menyampaikan, para relawan dan simpatisan gabungan dari parpol Koalisi Perubahan (Nasdem, PKB, PKS) bersemangat, mengingat momen Pemilu hanya berlangsung sekali dalam lima tahun.

"Kita bisa mengerti karena ini momen penting ya lima tahun sekali mengikuti pendaftaran calon presiden. Kita maklum. Kita bersiap dan yang penting adalah semua bisa berjalan dengan tertib, dengan kedamaian, tidak ada kekerasan, itu yang kita harapkan," ucap dia.

Sejauh ini, kata dia seluruh persiapan untuk pendaftaran Anies-Cak Imin ke KPU berjalan lancar. Persyaratan capres-cawapres yang diminta KPU pun telah selesai.

"Alhamdulillah seluruh persiapan berjalan baik, ada yang menyiapkan administrasi untuk persiapkan syarat-syarat yang diperlukan, ada menyiapkan visi misi sudah selesai juga sejak kemarin," kata dia.

Koalisi Perubahan, lanjut dia ingin menunjukkan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan gembira. Oleh sebab itu, seluruh masyarakat juga diajak ikut serta bisa merasakan sukacita.

"Kita ajak seluruhnya memberikan dukungan secara sukacita, dengan damai dan memberikan pesan agar KPU menjalankan tugasnya dengan objektif supaya Pemilu ini berjalan dengan jujur dan adil," kata Sudirman Said.

 


Surya Paloh: Anies-Cak Imin Daftar Kamis Pagi 19 Oktober 2023

Ketua Umum Partai Nasional Demokrasi (NasDem) Surya Paloh di Pelantikan Pengurus DPW NasDem Provinsi Banten, di Novotel Kota Tangerang, Selasa (17/10/2023) (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memastikan, Koalisi Perubahan bakal mengantarkan bakal Calon Presiden Anies Baswedan dan bakal Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar, mendaftarkan diri ke KPU pada Kamis pagi, 19 Oktober 2023.

"Mudah-mudahan baik sekali, lusa pagi kita akan daftarkan ke KPU," ujar Surya Paloh saat ditemui di pelantikan pengurus DPW NasDem Provinsi Banten, Selasa (17/10/2023).

Sementara itu, bakal capres Anies Baswedan melakukan Medical Check Up (MCU) di Rumah Sakit Fatmawati. Dengan mengendarai sepeda, Anies tiba di RS Fatmawati sekitar pukul 07.28 WIB bersama dengan timnya.

Menurut Anies rangkaian cek kesehatan yang dilakukannya ini meliputi cek darah, urin, rontgen, wawancara dengan dokter penyakit dalam hingga wawancara dengan psikiater. Serangkaian tes kesehatan ini untuk syarat dirinya mendaftarkan diri ke KPU pada Kamis, 19 Oktober 2023.

"Pemeriksaan kesehatan sebagai syarat pendaftaran Capres. Mohon doanya agar semua lancar," ujar Anies dalam caption video di Instagram pribadinya.

Sedangkan Muhaimin Iskandar mendatangi Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta, Jumat (13/10/2023). Politikus yang akrab disapa Cak Imin itu telah menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.

Hasil pemeriksaan kesehatan itu menjadi salah satu syarat administrasi untuk mendaftar sebagai calon presiden atau calon wakil presiden.

Cak Imin tiba di lokasi sekitar pukul 13.47 WIB. Ketua Umum PKB ini mengenakan kemeja dibalut rompi warna hijau.

"Hari ini memenuhi syarat surat kesehatan dari rumah sakit untuk saya daftarkan di tanggal 19," kata Cak Imin di lokasi.

 


Periksa Kesehatan Lebih Awal dari Capres Lain, Anies Baswedan: Karena Ini Mau Mengurus Negara

Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan rampung melaksanakan medical check up (MCU) atau memeriksa kesehatan di RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan, Selasa (17/10/2023).

Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan rampung melaksanakan medical check up (MCU) atau memeriksa kesehatan di RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan, Selasa (17/10/2023).

Sebelumnya, bakal calon wakil presidennya Muhaimin Iskandar (Cak Imin) lebih dulu melakukan MCU di tempat yang sama. Sehingga pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) menjadi satu-satunya pasangan bacapres-bacawapres yang telah memeriksa kesehatan mandiri sebelum pendaftaran ke KPU.

"Karena ini mau mengurus negara, mengurus masa depan bangsa harus dengan keseriusan, harus dengan perencanaan dan kami coba kerjakan itu dengan baik," kata Anies dalam keterangan tertulis, diterima Selasa (17/10/2023).

Anies menyampaikan, dengan ini persyaratan mendaftar pasangan AMIN ke KPU sebagai peserta Pilpres 2024 semakin lengkap.

"Jadi saya datang ke RSUP Fatmawati untuk mengurus surat kesehatan. Ini bagian dari dokumen yang harus dibawa untuk mendaftar ke KPU," ujar Anies.

Lebih lanjut, Anies juga menjelaskan rangkaian pemeriksaan yang dilakukan tim dokter RSUP Fatmawati kepadanya. Dia menyebut, menjalani sejumlah pemeriksaan umum.

"Jadi tadi pemeriksaan umum diambil darah, disampel urin, lalu dilakukan wawancara oleh psikiater, kemudian dilakukan pengambilan rontgen. Itu yang tadi dijalankan," jelas Anies.

Anies menyebut, hasil MCU miliknya dijadwalkan keluar pada Rabu, 18 Oktober 2023. Hasil itu, kata dia nantinya bakal dimasukkan ke dalam berkas persyaratan maju Pilpres 2024.

"Karena sebetulnya ini bukan berkas kesehatan seperti calon, ini adalah surat keterangan sehat yang harus dibawa saat pendaftaran," ucap Anies.

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya