Terbaring Sakit di Singapura, Luhut Panjaitan Bersyukur Punya Pemimpin Jokowi

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan kembali mengabarkan kondisinya saat ini yang masih menjalani pemulihan kesehatan di Singapura.

oleh Septian DenyMaulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 17 Okt 2023, 17:59 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan kembali mengabarkan kondisinya saat ini yang masih menjalani pemulihan kesehatan di Singapura. Luhut mengaku bersyukur lantaran punya pemimpin seperti Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dianggap mampu mengutamakan persatuan diatas segala perbedaan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan kembali mengabarkan kondisinya saat ini yang masih menjalani pemulihan kesehatan di Singapura.

Melalui akun Instagram resminya, @luhut.pandjaitan pada Selasa (17/10/2023), Luhut menceritakan pengalamannya menjalani proses pemulihan di Singapura yang sudah berjalan selama 7 hari.

 

"Beberapa tahap perawatan medis saya jalani dengan sebaik mungkin. Sejujurnya, pengalaman ini sungguh tidak menyenangkan, namun saya tetap berkomitmen untuk terus bersemangat meskipun proses pemulihan ini masih tetap membutuhkan waktu," kata Menko Luhut dikutip Selasa (17/10/2023).

Meski masih menjalani pemilihan, Luhut mengaku bersyukur lantaran punya pemimpin seperti Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dianggap mampu mengutamakan persatuan diatas segala perbedaan.

Oleh karenanya, ia meminta seluruh seluruh jajarannya fokus pada pelaksanaan tanggung jawab masing-masing untuk menggapai asa Indonesia menjadi negara maju di 2045.

"Mari kita fokus pada pelaksanaan tanggung jawab masing-masing sehingga cita-cita mulia bangsa ini untuk menjadi negara maju pada tahun 2045 dapat tercapai," tutur dia.

Luhut Tak Sabar Bekerja Lagi

 

Luhut juga mengaku sudah tak sabar untuk bisa bekerja lagi dengan tumpukan tugasnya di Indonesia. Meskipun yang bersangkutan masih harus sedikit bersabar, lantaran proses pemulihannya di Singapura masih terus berjalan.

 

Luhut meyakini, berbagai doa yang dari seluruh keluarga, teman dan masyarakat Indonesia telah membantunya pada kondisi lebih baik dari sebelumnya. Sehingga ia telah memperoleh izin untuk kembali menengok kumpulan tugasnya di Tanah Air.

"Bahkan saya sudah mendapatkan izin untuk beraktivitas meskipun baru sebatas melihat dan mendengar laporan dari beberapa pekerjaan yang telah saya tinggalkan selama beberapa minggu," ujar Luhut.

 


Bersyukur Tugas Ditangani Erick Thohir

Beberapa hari lalu, Menko Luhut merasa kelelahan yang luar biasa selepas menghadiri suatu kegiatan. (Foto: Instagram @luhut.pandjaitan)

Ia pun bersyukur tanggung jawabnya sebagai Menko Marves telah ditangani dengan baik oleh Menteri BUMN, Erick Thohir selaku Menko Marves Ad Interim.

"Beliau dan para Deputi saya telah bekerja dengan maksimal, dan hasilnya terbukti dari kelancaran banyak program yang sedang dan berhasil dijalankan. Semua ini bisa terlaksana karena mereka semua ternyata inat betul pesan saya untuk bekerja secara terintegrasi, agar semua permasalahan bisa teratasi dengan baik," ungkapnya.

Menurut dia, proses pemulihan di Singapura bisa berjalan dengan baik lantaran turut ditopang oleh ketidaksabarannya kembali menjalani tugas di Indonesia. Di sisi lain, ia pun merasa terbantu karena segala tanggung jawabnya telah dilaksanakan dengan baik oleh para bawahannya.

"Boleh jadi kemajuan yang saya alami dalam proses pemulihan ini juga disebabkan oleh rasa tidak sabar untuk kembali bekerja lagi. Namun, bisa jadi juga kemajuan ini saya dapatkan karena melihat bagaimana seluruh tim bekerja secara terintegrasi untuk meng-handle semua tanggung jawab yang saya tinggalkan sejenak," tulisnya.

"Untuk itu, saya berharap agar kita semua tetap kompak dan bersatu, meskipun kita memiliki perbedaan pendapat dan pilihan," kata Menko Luhut.

"Dari Singapura, saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua teman-teman dan masyarakat Indonesia yang senantiasa mendoakan kesembuhan untuk saya. Mari kita bersama-sama mengumpulkan energi positif dari seluruh elemen bangsa yang bhinneka ini untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang hebat di masa depan. Semoga kita segera dapat bertemu kembali," tutup Luhut.


Jokowi Doakan Luhut Lekas Diberi Kesembuhan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) bersama Ibu Negara Iriana (kanan) dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) saat menyaksikan ajang balap perahu F1H2O/Powerboat di Pelabuhan Muliaraja Napitupulu Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara, Minggu (26/2/2023). Jokowi yang untuk pertama kalinya menyaksikan balapan F1H2O menilai gelaran ini merupakan sebuah ajang internasional yang sangat menarik untuk disaksikan. (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendoakan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan yang tengah terbaring sakit.

“Kita berdoa agar Pak Luhut segera diberikan cepat sembuh. Diberikan kesembuhan,” kata Jokowi i Kompleks GBK Jakarta usai melihat laga Timnas Indonesia di Jakarta, Kamis (12/10/2023).

Menurut Jokowi, selama Luhut menjalani masa pemulihan maka posisinya akan diisi sementara oleh Erick Thohir. Dia memastikan kerja-kerja kementerian akan terus berjalan baik.

“Ya kan Ad Interim sekarang sudah Menko Marinves sudah dipegang Pak Erick jadi harian sudah enggak ada masalah,” yakin presiden.


Kelelahan Luar Biasa

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyambangi Arsip Nasional Republik Indonesia pada Selasa, 12 Juni 2023. (Foto: dokumentasi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)

Seperti diberitakan sebelumnya, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan kondisinya yang sedang sakit. Luhut bercerita beberapa hari lalu mengalami kelelahan yang luar biasa.

"Beberapa hari yang lalu setelah menghadiri suatu kegiatan, tiba-tiba saya merasa kelelahan yang amat luar biasa. Rasa lelah ini tak seperti yang biasa saya rasakan selepas bekerja," kata Luhut dalam akun instagram resminya @luhut.pandjaitan Selasa (10/10).

Melihat kondisi itu, istri Luhut lalu membawanya ke salah satu rumah sakit di Jakarta.

"Melihat kondisi suaminya yang tidak sewajarnya tersebut, istri saya kemudian berinisiatif membawa saya ke salah satu Rumah Sakit di Jakarta untuk tindakan preventif lebih lanjut," ungkapnya.

Luhut mengatakan, dengan kondisinya yang seperti itu, selama beberapa hari ia tidak diizinkan oleh tim dokter untuk beraktivitas seperti biasa. Bahkan untuk sekedar mengecek kabar dan berita terkini yang rutin yang dilakukan setiap pagi.

"Saya tak diperbolehkan oleh istri. 'Istirahat dan dengarkan tubuhmu dahulu, Pa," ucapnya Luhut menirukan istrinya.

Sebagai orang yang terbiasa bekerja dan aktif berkegiatan, Luhut merasa cukup bosan berada di rumah sakit selama beberapa hari. Tapi, dia yakin sikap istrinya dan keputusan tim dokter adalah yang terbaik untuk dirinya.


Pemulihan di Singapura

Hadiri acara siraman Kaesang, Devi mengenakan kebaya kutubaru floral dan selendang warna biru yang segar. [@ pandjaitandevi]

Maka dari itu, Luhut pun memutuskan menjalani pemulihan di Singapura. Di mendapat tawaran dirawat di Singapura dari Senior Minister and Coordinating Minister for National Security Singapura, Teo Chee Hean.

"Setelah mendapat tawaran dari Senior Minister Teo Chee Hean, saya memutuskan menerima untuk menjalani tahap pemulihan di Singapura, sekaligus memungkinkan untuk dilaksanakan pemeriksaan medis dan evaluasi yang lebih komprehensif terkait kondisi kesehatan saya," ungkapnya.

Luhut merasa apa yang dialaminya merupakan bagian dari misteri kehidupan. Dia mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi serta semua orang yang mendoakannya.

"Karena itu, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya terkhusus kepada Presiden @jokowi yang sudah memberikan tim dokter kepresidenan beserta perawat untuk merawat saya hingga sampai pada kondisi yang telah membaik saat ini," tuturnya.

Luhut menyebut, di saat-saat seperti ini, dukungan dan doa yang diberikan oleh keluarga, teman-teman, serta seluruh masyarakat Indonesia adalah kekuatan yang mendorongnya untuk tetap semangat agar pulih kembali.

"Thank you for all the love and support that you have given to me. Karena sebagai makhluk lemah, saya hanya mampu berusaha dan berdoa, biarlah Tuhan YME yang membalas niat, doa, dan perbuatan baik anda semua," pungkasnya.

Infografis Jurus Menko Luhut Tangani Polusi Udara di Jabodetabek. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya