Liputan6.com, Surakarta Perhelatan pesta demokrasi Indonesia atau Pemilu 2024 sudah semakin dekat. Terkait hal itu, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Drs Nana Sudjana menyampaikan tiga poin penting yang perlu dilakukan seluruh elemen masyarakat untuk menyukseskan perhelatan Pemilu 2024.
Tiga poin penting itu adalah menjaga kondusifitas, penguatan toleransi, dan mengawal proses demokratisasi.
Advertisement
"Seluruh komponen masyarakat perlu bersatu dan berkolaborasi dalam menyukseskan semua tahapan Pemilu, hingga terpilih pemimpin yang mampu membawa Indonesia ke arah kemajuan,” kata Nana Sudjana saat memberikan sambutan pada acara Dialog Kebangsaan Sukses Pemilu 2024 Menuju Indonesia Maju. Acara inidiselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Hotel Alila, Kota Surakarta, Selasa, 17 Oktober 2023.
Nana menegaskan kolaborasi menjaga kondusifitas perlu terus diupayakan oleh pemerintah daerah, Polda, Kodam serta instansi/lembaga terkait. Walaupun Jateng selama ini kondusif, namun keadaan tetap siaga dan waspada perlu dilakukan. Adapun untuk penguatan toleransi juga perlu dilakukan bersama. Sebab, suhu politik cenderung meningkat menjelang Pemilu dan Pemilihan serentak tahun 2024.
Hargai Keragaman dan Kebhinekaan
Menurut dia, sebagai bangsa yang menghargai keragaman dan kebhinekaan, maka harus terus mengedepankan toleransi, dan saling menghormati satu sama lain. Dalam hal ini, perlu melibatkan peran serta tokoh agama dan tokoh masyarakat terutama Forum kerukunan umat beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), forum kewaspadaan dini masyarakat (FWKD), dan lainnya.
"Masyarakat sudah semakin pintar dalam menjaga persatuan. Jangan sampai masyarakat terpolarisasi dalam pemilu nanti," kata Nana.
Sedangkan untuk mengawal proses demokratisasi, peran Forkopimda dan penyelenggara Pemilu dianggapnya penting untuk terus berkolaborasi.
"Kita sudah sepakat, komitmen, bahwa pelaksanaan pemilu harus kita amankan dan kawal, jangan sampai terjadi suatu hal yang merugikan. Akan kita kawal sehingga tertib, kondusif, dan sukses," tegasnya.
Advertisement
Jumlah Pemilih di Provinsi Jateng
Dalam kesempatan itu, Nana juga menjelaskan mengenai jumlah pemilih yang ada di wilayahnya. Dari sekitar 37 juta penduduk Jateng, sebanyak 28.289.413 orang sudah terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT). Mereka terdiri atas 14.113.893 pemilih laki-laki dan 14.175.520 pemilih perempuan. Jumlah itu dianggapnya masih fluktuatif karena masih ada kemungkinan penambahan atau pengurangan.
"Mudah-mudahan dialog ini bisa menjadi sarana dalam membangun koordinasi dan sinkronisasi antar pihak, sekaligus menjadi media diseminasi informasi terkait pemilu, agar pemilu berjalan lubèr dan jurdil," pungkas Nana.
(*)