Liputan6.com, Lampung - Hasil tes deoxyribonucleic acid (DNA) keluarga, 4 jasad tanpa kepala yang ditemukan di pantai Tanggamus dan Lampung Selatan beberapa waktu lalu telah selesai.
Meski telah rampung, Kepolisian Daerah (Polda) Lampung masih belum bisa menyampaikan hasil tes DNA tersebut.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik mengatakan hasil tes DNA keluarga 4 jasad tanpa kepala tersebut sudah keluar, namun pihaknya masih menunggu surat resmi dari Mabes Polri.
Baca Juga
Advertisement
"Iya mas hasilnya (Tes DNA) sudah keluar, masih menunggu surat resmi dari Pusdokes Mabes Polri," kata Umi kepda wartawan, Selasa (17/10/2023).
Meski hasil tes DNA tersebut sudah rampung, pihaknya belum bisa menyampaikan kepada publik.
"Mohon bersabar ya, nanti segera kita infokan," ucapnya.
Tunggu Surat Resmi dari Mabes Polri
Sementara itu, Kasubdit Dokkes Polda Lampung Kombes Drg Legowo Hamijaya mengatakan bahwa sudah mengetahui hasil tes DNA tersebut, hanya saja harus menunggu surat resmi dari Laboratorium Mabes Polri.
"Hasil sudah keluar, hanya tinggal menunggu kapan konferensi pers saja, nanti akan langsung disampaikan oleh Kabid Humas. Utuk hasil pemeriksaan sudah semua, sampai rinciannya kita sudah pegang," imbuhnya.
Legowo menyampaikan, saat ini pihaknya masih menunggu surat resmi tersebut, baru teka-teki identitas penemuan empat jasad tersebut terungkap di hadapan publik.
"Tinggal menunggu itu saja (Kop surat) Laboratorium Mabes Polri, jika sudah diterima maka akan segera kita sampaikan," pungkasnya.
Sebelumnya, Identitas empat mayat tanpa kepala yang ditemukan di perairan Tanggamus dan Lampung Selatan mulai terungkap.
Di antara 27 warga yang melapor kehilangan keluarganya, seorang warga dari Indramayu, Jawa Barat menyebut ciri-ciri mayat yang ditemukan itu mirip dengan anggota keluarganya.
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik.
"Dari hotline (saluaran siaga) yang disediakan polda, terdapat 27 warga melapor dan tiga orang datang ke Rumah Sakit Bob Bazar, Lampung Selatan, untuk memastikan mayat tersebut merupakan anggota keluarganya," kata Kombes Pol Umi kepada wartawan, Selasa (19/9/2023).
Kemudian, dari 27 laporan yang masuk terdapat warga asal Indramayu, Jawa Barat, menyampaikan bahwa keluarganya ada yang hilang ke Polres Lampung Selatan.
"Yang melapor itu atas nama Juni, warga Indramayu, bahwa ada keluarganya yang hilang sekitar sebulan karena kecelakaan laut serta belum ditemukan, dengan menggunakan pakaian sama seperti hasil autopsi Polda Lampung," tutur dia.
Bahkan dari laporan tersebut, Umi menuturkan, Juni juga memberikan bukti adanya baju yang sama dipakai saat mayat ditemukan. "Polres Lamsel langsung menindaklanjuti dengan dihubungkan oleh warga bernama Kayim, yang merupakan salah satu orang tua dari awak kapal yang juga hilang," ungkap dia.
Advertisement