Liputan6.com, Padang - Museum Adityawarman merupakan salah satu tempat wisata budaya yang sangat sayang Anda lewatkan apabila berkunjung ke Kota Padang Sumatera Barat. Museum ini berada di pusat kota tepatnya di Jalan Diponegoro Nomor 10, Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat.
Berarsitekstur Rumah Gadang yang merupakan khas rumah adat Minangkabau, Museum Adityawarman dibangun di atas tanah seluas 2,5 hektare.
Advertisement
Di tempat ini, beragam hal tentang Sumbar dipamerkan, mulai dari dari pakaian adat, perhiasan, peralatan tradisional masyarakat, hingga legenda Minangkabau serta beberapa buah prasasti.
Selain itu, Anda juga akan disuguhkan dengan ruangan khusus songket dari berbagai daerah di Sumbar lengkap dengan penjelasan makna setiap motifnya.
Serta ada juga ruangan khusus rendang yang memamerkan mulai dari cara menggolahnya, aneka bumbu masakan yang digunakan hingga jenis-jenis rendang.
Tempat ini juga cocok bagi para orangtua yang ingin membawa anak mereka untuk berakhir pekan, karena di sini juga dilengkapi dengan taman dan pepohonan rindang.
Secara keseluruhan, koleksi utama Museum Adityawarman dikelompokkan dalam sepuluh macam jenis koleksi, mulai terdiri dari biologika, geologika/geografika, etnografika, arkeologika, historika, filologika, numismatik/ heraldika, keramologika, seni rupa, dan teknalogika.
Disadur dari website resminya, pemberian nama Adityawarman bertujuan untuk mengingat jasa seorang raja Minangkabau di abad XIV Masehi. Museum ini yang diresmikan pada 16 Maret 1977 oleh Mendikbud Syarif Thayeb.
Anda bisa mengunjungi museum ini pada Selasa - Kamis Pukul 08.30 - 16.00 WIB, Jum'at Pukul 08.30 - 11.30 WIB dan pukul 13.30 - 16.30 WIB serta Sabtu - Minggu Pukul 08.00–17.00 WIB dengan tarif masuk Rp5.000 untuk dewasa dan Rp3.000 untuk anak-anak.
Jika beruntung, pada hari-hari tertentu Anda juga bisa melihat pertujukan seni yang diadakan di halaman museum.
