Liputan6.com, Jakarta Serial drama korea baru The Worst of Evil tengah jadi topik pembicaraan. Selain kisahnya yang menarik, salah satu yang disorot adalah adegan ciuman dalam drakor itu yang membuat netizen memiliki reaksi beragam mengenai hal itu.
Berlatar tahun 1990-an, The Worst of Evil, yang dibintangi Ji Chang Wook, Wi Ha Joon, Im Se Mi, dan BIBI, mengisahkan tentang penyelidik polisi yang menyamar yang menyusup ke organisasi kriminal besar yang bertanggung jawab atas perdagangan narkoba ilegal antara Korea, Tiongkok, dan Jepang.
Advertisement
Artikel tentang ciuman BIBI dan Ji Chang Wook di The Worst of Evil menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang sosok Clarissa Tanoesoedibjo.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang dakwaan-dakwaan yang diterima Yoo Ah In.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. Ciuman Panas BIBI dan Ji Chang Wook di The Worst of Evil Jadi Pro dan Kontra, Warganet Sentil Isu Pelecehan
Seperti yang diharapkan dari drakor, pemirsa disuguhi beberapa adegan ciuman. Namun, ada satu yang menonjol di antara yang lainnya.
Ciuman yang dimaksud adalah antara Ji Chang Wook dan BIBI, yang masing-masing berperan sebagai polisi yang menyamar Park Jun Mo/Kwon Seung Ho, dan distributor obat-obatan Tiongkok Korea Lee Hae Ryeon.
Di Episode 8, Lee Hae Ryeon dan Park Jun Mo memasuki ruangan bersama. Pintu baru saja ditutup sebelum Lee Hae Ryeon mendorong Park Jun Mo ke dinding.
Lee Hae Ryon dengan agresif mencium pria itu. Park Jun Mo mencoba untuk melepaskan diri darinya lebih dari sekali, tapi wanita itu bersikukuh melanjutkan.
2. Sosok Cantik Clarissa Tanoesoedibjo, Anak Konglomerat Indonesia yang Akhirnya Terjun ke Politik
Clarissa Herliani Tanoesoedibjo, yang lebih dikenal dengan nama Clarissa Tanoesoedibjo, adalah anak keempat dari keluarga Tanoesoedibjo yang terdiri dari lima bersaudara. Ia merupakan hasil dari pernikahan antara Hary Tanoesoedibjo dan Liliana Tanoesoedibjo. Lahir di Jakarta pada tanggal 26 November 1996, saat ini usianya telah mencapai 27 tahun. Menariknya, kesuksesan merayap kepadanya sejak usianya masih 26 tahun, menjadikannya seorang pengusaha muda yang berprestasi.
Seperti kakak-kakaknya, Clarissa Tanoesoedibjo mengejar pendidikan tinggi. Ia meraih gelar Master dari Biola University's Crowell School of Business. Setelah menyelesaikan pendidikannya, ia memulai perjalanan karirnya di MNC Group, dengan tekad untuk memahami seluk-beluk bisnis media dan industri digital. Saat ini, Clarissa aktif dalam dunia bisnis dan menduduki jabatan sebagai Direktur Vision+, sebuah divisi yang berada di bawah naungan MNC Group.
Advertisement
3. Yoo Ah In Tak Cuma Didakwa Atas Penggunaan Narkoba, Juga Paksa Rekannya Pakai Barang Haram
Departemen Investigasi Kejahatan Kekerasan di Kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul pada hari Kamis (19/10/2023), mendakwa aktor berusia 37 tahun, yang bernama asli Uhm Hong-sik, tanpa penahanan atas tuduhan melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika.
Menurut jaksa seperti dilaporkan oleh Korea Times, Yoo Ah In diduga mengonsumsi propofol sebanyak 181 kali antara September 2020 hingga Maret 2022 di klinik-klinik di Seoul.
Ia juga dituduh membeli secara ilegal sekitar seribu 100 tablet dua jenis obat tidur menggunakan resep yang ditulis dengan nama berbeda sebanyak 44 kali antara September 2021 hingga Agustus 2022.
Bulan Januari ini dia dituduh menghisap ganja di Amerika Serikat bersama empat orang lainnya. Tak hanya itu, ia juga memaksa orang lain untuk menggunakan narkotika tersebut di sana.