Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, buka suara soal deklarasi bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.
Menurut dia, pasca-penetapan Prabowo-Gibran, PDI Perjuangan semakin bergerak cepat, lebih mantap dan semakin semangat. Gibran saat maju pada 2021 ke persaingan Pilkada Solo setelah mendapatkan dukungan penuh dari PDI Perjuangan, setelah sebelumnya bergiat sebagai pemilik usaha penganan dan beberapa bisnis lain.
Advertisement
“PDI Perjuangan adalah ‘partai banteng’, semakin ditekan semakin semangat. Munculnya Prabowo-Gibran justru akan menjadi 'kontrasting' dengan Ganjar-Mahfud MD,” kata dia, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (23/10/2023) seperti dilansir Antara.
Ia mengatakan 'kontrasting' alias kebalikan itu terutama karena Ganjar-Mahfud dikenal sebagai figur yang visioner, punya nyali, dan perpaduan antara harapan percepatan daya unggul bangsa dan ketegasan dalam menegakkan keadilan.
Menurut dia, posisi Mahfud sebagai “pendekar hukum” dan pembela “wong cilik” menjadi semangat anti-korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang lahir kembali dengan daya semangat yang lebih besar.
Etika Politik
Ia menegaskan bahwa PDI Perjuangan bersama PPP, Perindo, dan Partai Hanura serta relawan justru semakin meyakini jalan politiknya yang dibimbing oleh nilai moral dan etika politik.
“Namun pada saat bersamaan kami meyakini bahwa Ganjar Pranowo-Mahfud MD semakin mantap berkontestasi, bertarung dalam gagasan bagi daya unggul bangsa di masa depan, dan memiliki nyali karena berdiri kokoh dalam tuntunan mata hati rakyat,” ujarnya.
Advertisement
Politik Bukan untuk Kepentingan Keluarga
Ia mengatakan politik itu sejatinya digerakkan oleh dedikasi bagi bangsa dan negara, berjuang untuk rakyat, bukan bagi kepentingan keluarga.
Menurut dia, ketika mandat rakyat bahwa kekuasaan itu untuk kepentingan seluruh bangsa dan negara, lalu dibelokkan menjadi ambisi, maka semua wajib bergerak dengan penuh keyakinan karena Ganjar-Mahfud MD berpihak pada kebenaran.